Ditribusi Logistik KPU Kab.Mojokerto Tuntas

Petugas KPU Kabupaten Mojokerto menyiapkan logistik sebelum dikirimkan ke masing-masing Kecamatan, Senin (7/12) kemarin. (kariyadi/bhirawa).

Petugas KPU Kabupaten Mojokerto menyiapkan logistik sebelum dikirimkan ke masing-masing Kecamatan, Senin (7/12) kemarin. (kariyadi/bhirawa).

Kab Mojokerto, Bhirawa
Persiapan pelaksanaan Pilbup Mojokerto hampir mendekati final. Meski sempat diwarnai  pencoretan salah satu pasangan cabup-cawabup, tahapan Pilbup Mojokerto berjalan lancar dan memasuki tahap distribusi logistik. Hingga Senin (7/12) kemarin,  logistik sudah tuntas didistribusikan dari KPU, ke kantor Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di seluruh Kecamatan yang berjumlah 18.
“Semua logistik sudah terkirim ke masing-masing Kecamatan. Nanti pada H-1 baru kita geser ke kantor Panitia Pemungutan Suara (PPS) di tiap-tiap Desa,” ujar Heru Efendi, Komisioner KPU  Divisi Perencanaan, Keuangan, Logistik, dan Urusan Rumah Tangga, kemarin.
Proses istribusi logistik Pilbup ke tingkat Kecamatan diselesaikan KPU  dalam waktu 2 hari. Pengiriman logistik dengan menggunakan truck itu. Berlangsung dengan pengawalan ketat aparat kepolisian.
KPU mengirim logistik  berupa kotak suara, surat suara, bilik suara, dan beberapa jenis formulir ke 9 kecamatan dilakukan pada Minggu (6/12 lalu. Diantaranya Kecamatan Puri, Dlanggu, Kutorejo, Trawas, Sooko, Trowulan, Jatirejo, Gondang, dan Pacet.
Sementara pengiriman kedua dilakukan Senin (7/12 kemarin hingga semuanya tuntas didistribusikan. Ke  9 kecamatan lainnya, diantaranya Kecamatan Bangsal, Mojoanyar, Mojosari, Pungging, Ngoro, Gedeg, Dawar, Jetis, dan Kemlagi.
“Seluruh logistik yang kami distribusikan sudah sampai ke kecamatan tanpa ada gangguan apapun,” tambah Heru.
Lebih jauh Heru menjelaskan, jumlah kotak suara yang didistribusikan sesuai dengan jumlah tempat pemungutan suara (TPS). Yakni sebanyak 1.717 unit. Karena setiap TPS hanya membutuhkan 1 kotak suara.
Untuk bilik suara, KPU menyediakan 4 unit untuk setiap TPS. Secara keseluruhan bilik suara yang didistribusikan ke PPK 6.868 unit. Sementara jumlah surat suara yang didistribusikan ke PPK sebanyak 829.256 lembar.
Jumlah itu sudah termasuk surat suara cadangan sebanyak 2,5% dari daftar pemilih tetap (DPT) Pilbup 2015 atau 21.049 lembar. DPT Pilbup kali ini ditetapkan 808.207 jiwa. Surat suara itu sudah dihitung dan dimasukkan ke kotak suara sesuai kebutuhan di setiap TPS.
Untuk distribusi logistik ke tingkat TPS, lanjut Heru, jika dalam kondisi normal bakal dilakukan pada pagi hari sebelum pemungutan suara berlangsung, Rabu (9/12). Namun, untuk TPS yang berada di daerah yang sulit dijangkau, pendistribusian logistik Pilbup bakal dilakukan besok.
“Kami melihat gerografis pegunungan yang dari balai desa agak jauh, biasanya langsung digeser ke TPS besok. Seperti wilayah Trawas, Pacet, Dawar Blandong, dan Ngoro ada wilayah yang memang butuh perhatian khusus. Jaraknya jauh dan geografisnya naik turun didistribusikan lebih awal supaya jangan sampai terlambat,” tandasnya.
Ketua KPU Kabupaten Mojokerto, Ayuhannafiq menambahkan, secara keseluruhan, persiapan Pilbup 2015 mencapai 95 persen. Menurut dia, kekurangan hanya pada penuntasan distribusi logistik hingga tingkat PPS dan TPS.
“Untuk SDM mulai tingkat KPPS, PPS, sampai PPK sudah siap. Kami tinggal merampungkan distribusi logistik, prosesnya sampai pagi hari sebelum pemungutan suara,” tegasnya.
Pilbup Mojokerto yang sebelumnya diikuti 3 pasangan calon, kini menyisakan 2 pasangan saja. Yakni paslon nomor urut 2, Mustofa Kamal Pasa-Pungkasiadi dan paslon independen nomor urut 3, Misnan Gatot-Rahma Shofiana. Sementara paslon nomor urut 1, Choirun Nisa-Arifudinsjah resmi dicoret oleh KPU Kabupaten Mojokerto. [kar]

Tags: