Kegiatan pengobatan gratis oleh Djarum Foundation melalui Djarum Sumbangsih Sosial bekerjasama dengan YBSI dan RMI NU Jatim di GOR Unipdu Jombang, Sabtu (18/03).
600 lebih masyarakat memanfaatkan layanan kesehatan gratis yang dipromotori oleh Djarum Foundation melalui Djarum Sumbangsih Sosial bekerjasama dengan Yayasan Bangun Sehat Indonesiaku (YBSI) dan Rabithah Ma’had Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMI NU) Jatim di GOR Unipdu (Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum) Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang, Sabtu. (18/03). Pengobatan gratis ini melibatkan sekitar 40 tenaga medis.
Legowo Kadri dari Djarum Foundation mengatakan, Pondok Pesantren Darul Ulum (PPDU) Jombang merupakan lokasi kedua layanan di Jatim sepanjang tahun 2023. Sebelumnya, kegiatan serupa juga digelar di Ponpes Al-Falah, Ploso, Kediri.
Legowo Kadri mengungkapkan, pihaknya sengaja menggandeng pesantren dalam kegiatan ini. Tujuannya, untuk meningkatkan peran pondok pesantren terhadap masyarakat. Selain itu, selama ini pondok pesantren juga dinilai memberikan banyak manfaat bagi warga sekitar.
“Kegiatan di Pondok Pesantren Darul Ulum Jombang ini merupakan bakti sosial yang ke-62.Total 619 orang yang mengakses pengobatan gratis, terdiri dari layanan umum 568 dan pemeriksaan gigi 51 orang,” kata Legowo Kadri.
Legowo Kadri menambahkan, bakti sosial seperti ini sudah dilakukan sejak tahun 2014 silam. Selama itu, sudah menyasar sekitar 69 ribu orang.
“Semoga apa yang kami lakukan ini bisa meringankan beban masyarakat, sebagai wujud bakti untuk negeri,” tandasnya.
Founder YBSI, Hisnindarsyah menjelaskan, berbagai pelayanan kesehatan diberikan dalam pelayanan medis ini, mulai kesehatan umum, gigi, hingga pemeriksaan laboratorium. Termasuk juga memberikan edukasi dan sosialisasi mengenai pemulihan kesehatan pasca pandemi Covid-19.
Perwakilan dari Yayasan Pesantren Tinggi Darul Ulum Jombang, dr Zulfikar As’ad atau Gus Ufik menyambut baik pelayanan medis masyarakat gratis ini.
Gus Ufik mengatakan, kesehatan merupakan hal yang sangat penting bagi santri dan masyarakat sekitar. Oleh sebab itu, setiap hari Jumat, PPDU Jombang menggelar senam bersama dengan masyarakat.
“Alhamdulillah hari ini ada pelayanan medis masyarakat, sehingga kehadiran pondok bisa memberikan manfaat untuk warga sekitar,” ucap Gus Ufik.
Animo masyarakat mengakses pengobatan gratis ini sangat tinggi. Salah satunya pasangan suami istri, Imam Muktar (68) dan Sumilah (65), warga Kauman, Peterongan, Jombang. Mereka datang berdua duduk berdekatan di kursi antrean.
Sumilah mengeluhkan sakit lambung, sedangkan Imam menderita sakit jantung. Keduanya mengucapkan terima kasih atas layanan kesehatan tersebut.
“Saya sakit lambung. Rasa sakitnya tembus punggung. Kalau suami saya sakit jantung. Alhamdulillah ada pelayanan medis secara gratis ini,” tutur Sumilah.(rif.hel)
