DKP Kota Kediri Latih Ratusan Kader Sampah

Para peserta melakukan persiapan pelatihan.

Para peserta melakukan persiapan pelatihan.

Kota Kediri, Bhirawa
Dalam meningkatkan kemampuan dan kualitas para mengelola Bank Sampah, Dinas Kebersihan dan Pertamanan(DKP) Kota Kediri kembali akan melatih para kader bank sampah. Dengan pelatihan yang dikemas dalam bimbingan teknik nanti diharapkan setidaknya dapat mengurangi volume sampah yang dikirim ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Hal ini sebagaimana diungkapakan, Kepala DKP Kota Kediri, Didik  Catur melalui, Siswanto, Kasi Angkutan dan Pemanfaatan Sampah, Bidang Kebersihan DKP Kota Kediri, Rabu (18/11).
Dia mengatakan, jelang Bimtek, persiapan DKP Kota Kediri, yakni mengumpulkan seluruh pengelola Bank Sampah yang ada di Kota Kediri, untuk diberi pembekalan. “Ini kader – kader bank sampah masih kami kumpulkan untuk pembekalan Bimtek yang isnyallah akan digelar pada 23 – 28 November 2015, nanti. Ya materinya mengenai daur ulang dan pengomposan. Contohnya, kalau sampah anorganik bisa dibuat kerajinan tangan pembuatan tas dari limbah plastik. Sedangkan, organik bisa dibuat pupuk,” terangnya.
Dalam pelatihan bimtek nanti, Siswanto menjelaskan, akan diikuti oleh peserta sebanyak 180 orang. Peserta akan  di bagi menjadi tiga kelompok, masing-masing kelompok ada 60 orang. Kemudian para peserta akan diberi dua materi dalam waktu yang berbeda. “Untuk hari pertama tentang daur ulang dan hari kedua tentang pengkomposan. Dengan begitu akan lebih efektif,” jelasnya.
Pelatihan Bimtek, kata Siswanto, memang diprioritaskan bagi anggota yang belum sama sekali mengikuti pelatihan. Untuk itu, pihaknya menghimbau agar masing-masing ketua Bank Sampah supaya mengirimkan aggotanya terutama yang belum pernah ikut pelatihan Bimtek. ” Karena yang tau sudah ikut atau belum itu kan ketuanya,” ujarnya.
Dia menamhkan,  tiap hari ada kurang lebih  7 kontrainer mengangkut sampah dari Tempat Pembuangan Sampah (TPS) ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Padahal, baik sampah organik maupun anorganik itu bisa dimanfaatkan mejadi berkah dan melimpah. “Makanya kita adakan pelatihan Bimtek, dengan harapan bisa mengelola sampah dengan baik segingga bisa mendatangkan berkah,” pungkasnya. [van]

Tags: