Dr Hamim Thohari Sp BS, dokter spesialis bedah syaraf RS dr Soewandhie yang menjadi tamu spesial.
Surabaya, Bhirawa
SD Muhammdiyah 4 (Mudipat) Pucang, Surabaya mendatangkan guru tamu spesial untuk memberikan kuliah umum kepada 270 siswa kelas V, di Lantai 4, Millenium Building Kamis (15/2) lalu. Dr Hamim Thohari Sp BS, dokter spesialis bedah syaraf RS dr Soewandhie yang menjadi tamu spesial tersebut datang untuk menjelaskan materi tentang organ tubuh manusia.
Menurut dr Hamim yang juga wali murid dari M Abduh, siswa kelas VE ini, materi yang disampaikan sesuai dengan yang diterima siswa kelas V tentang organ tubuh. Anak banyak yang tidak tahu ada bagian berbahaya dari tubuh manusia, sehingga rawan cidera saat bermain. Misalkan bermain ala smack down ini bahaya karena bisa saja batang otak anak-anak yang rawan cidera.
“Batang otak mengendalikan semua sistem dalam tubuh. Kalau rusak akibat terjadinya benturan bisa sangat membahayakan. Maka kalian harus hati-hati bila bermain dan lindungi bagian tubuh kalian yang sangat vital itu,” tutur Hamim Thohari di hadapan para siswa yang antusias menyimak paparannya.
Dr Hamim juga menjelaskan fungsi organ tubuh lainnya, yakni jantung dan ginjal. Organ ginjal juga harus dilindungi, sebab organ tubuh yang fungsinya menyaring racun dalam tubuh manusia itu, caranya dengan tidak makan jajanan ringa yang rasanya asin atau banyak mengandung vitsin. Sebab jika terus menerus akan terjadi menumpukan dan membahayakan ginjal, sehingga bisa gagal ginjal.
Dalam paparannya, dr Hamim juga menyertakan slide gambar melalui E-Fokus organ tubuh manusia sehingga para siswa bisa menangkap penjelasannya dengan gambling. Sehingga satu-persatu organ tubuh mulai kepala leher, tubuh, kaki dan tangan, serta sistem syaraf dan pencernaan bisa dilihat dengan jelas.
Sementara itu, Humas Mudipat, Ustadz Edi Purnomo SPd menjelaskan, tujuan kuliah tamu untuk memberi penajaman dan evaluasi pembelajaran materi pelajaran tematik di kelas V.
“Kami mendatangkan guru tamu yang juga sekaligus wali murid yakni dr Hamim, yang berkompeten untuk menjelaskan tentang bedah syaraf sesuai materi yang diterima siswa. Pelajaran sekarang menginjak tematik 4, tentang organ tubuh manusia. Kami datangkan langsung wali murid yang berkompeten untuk menjelaskan,” papar Ustadz Edi.
Pada kuliah tamu mendatang, kata Edi, bisa saja wali murid dengan latar belakang profesi yang lain didatangkan. Misalkan polisi, jaksa dan lainnya. Harapannya siswa juga tahu masing-masing profesi sehingga bisa merancang cita-citanya.
“Hari Ini merupakan kuliah tamu yang pertama, dan ke depan pastinya akan banyak orangtua atau wali murid lain sebagai pemateri,” tandas Ustadz Edi. [fen]
