Mahasiswa yang tergabung dalam Generasi BI melakukan penanaman kopi Arabika di kawasan lereng Gunung Wilis.
Kab Kediri, Bhirawa
Sebanyak 7500 bibit kopi Arabika ditanam kawasan hutan Lereng Gunung Wilis sebagai upaya Bank Indonesia Cabang Kediri mendongkrak perekonomian para petani kopi di kawasan wisata air terjun Irenggolo Kabupaten Kediri.
Penanaman bibit kopi arabica ini juga merupakan kelanjutan dari program pengembangan klaster local economic development kopi yang berkolaborasi di Irenggolo Kediri, Sendang Tulungagung, dan Medowo Kediri, yang sampai saat ini telah tertanam 15.000 batang pohon kopi baru bersertifikat yang melengkapi pohon kopi yang sudah ada.
Dikatakan Kepala Kantor Bank Indonesia Perwakilan Kediri Djoko Raharto, Penanaman ini sebagai perbaikan kualitas Kopi yang ditanam oleh petani di kawasan wisata Irenggolo, produk unggulan kopi arabica organic yang bernilai ekonomi tinggi. “Tak hanya bibit kopi, sebelumnya Bank Indonesia juga telah memberikan bantuan teknis berupa peningkatan kapasitas petani kopi terkait budidaya kopi dan pengelolaan kopi pasca panen,” kata Djoko Raharto.
Dalam kegiatan ini dilakukan penyerahan simbolis bibit kopi arabica dari Bank Indonesia Kediri oleh kepala Bank Indonesia Kediri, Djoko Raharto kepada petani melalui LMDH. Dalam kesempatan yang sama juga diserahkan, alat kebersihan berupa tempat sampah untuk kawasan wisata.
Sementara, Mandor Perhutani kawasan hutan Irenggolo Sakiran mengatakan jika lahan hutan Pinus ini cukup bagus untuk ditanami tanaman kopi, selain itu juga bagus untuk pohon durian maupun salak, dia berharap selain kopi kedepannya jika ada program dari BI selain tanaman kopi bisa dilakukan penanaman dikawasan tersebut. “Untuk tanaman kopi di sini cukup baik, jika nanti ada program lainnya bisa dikoordinasikan” terangnya. [van]
