Dorong Pemilukada 2018 Yang Sehat, Cerdas dan Produktif

Bojonegoro, Bhirawa
Mendekati Pemilukada serentak Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Bojonegoro (Bakesbangpol) mengadakan Pendidikan Politik bagi masyarakat dan Generasi Muda. Acara ini mengambil tema “Mendorong Pemilukada 2018 Yang Sehat, Cerdas dan Produktif.
Acara yang diselenggarakan di pendopo Kecamatan Kepohbaru (8/2) ini dihadiri oleh masyarakat sekitar, Bupati Bojonegoro, jajaran Muspika Kecamatan Kepohbaru. Dikatakan, Kepala Bakesbangpol kabupaten Bojonegoro yang diwakilkan Nanang Eko Winarto menyampaikan, kegiatan rutin yang dilakukan untuk memberikan pendidikan politik kepada masyarakat.
“Hal ini dilakukan agar masyarakat mengetahui bagaimana proses pemilukada nantinya. Serta untuk meningkatkan partisipasi politik di kab. Bojonegoro,” ujar Nanang.
Senada dikatakan, Kepala Bakesbang Drs. Kusbiyanto menyampaikan, manusia sejak lahir merupakan “zoom politicum” dimana manusia merupakan mahluk politik.
“Dan Kesbang hadir untuk melakukan kegiatan sosial, komunikasi sosial, hubungan sosial, serta untuk Pemberdayaan Masyarakat, Dimana kita mendidik masyarakat untuk memahami bagaimana proses politik itu dilakukan, “Imbuhnya.
Bupati Bojonegoro, Suyoto menyampaikan, partisipasi politik harus diawali dengan rasa saling tulus dan mencintai. “Karena dengan diawali dengan semangat mencintai maka akan tercipta pemilu yang damai dan tenang,” katanya.
Tidak hanya itu saja bisa jadi dengan diawali dengan hal positif tersebut maka akan menghasilkan pemimpin yang bagus/baik yang memiliki mental kuat untuk menyelesaikan masalah.
“Kebahagian tidak hanya bisa didapatkan hanya dengan materi yang melimpah, kebahagian sesungguhnya adalah ketika kita bisa membuat orang lain ikut bahagia,” ujarnya.
Yang terpenting saya berkomitmen untuk menjadi matahari yang masih menyinari, jangan sampai masyarakat Bojonegoro ini kehilangan harapan.
Sementara itu Danramil kapten Inf. Saiful Amin menyampaikan, kami disini bukan untuk mengikuti pilkada ataupun untuk mengintervensi.
Karena TNI tidak bisa untuk mengikuti Pemilu baik presiden, gubernur, bupati maupun pemilu legislatif.
” TNI hadir untuk mengamankan dan mengawal proses pemilu ini,” ujarnya. [bas]

Tags: