Dosen Umsida Ciptakan Aplikasi Evaluasi Belajar Berbasis Web Era Pandemi

Terlihat para guru sedang mengikuti pelatihan aplikasi evaluasi pembelajaran berbasis web. [achmad suprayogi]

Sidoarjo, Bhirawa
Masa Pandemi Covid-19 seperti sekarang ini sangat dibutuhkan proses pembelajaran dan evaluasi secara Daring (Dalam Jejaring) atau online. Melihat kondisi ini, Tim Pengabdian Masyarakat (Abdimas) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) telah menciptakan aplikasi evaluasi belajar berbasis web.
Aplikasi ini diciptakan Ketua Abdimas, Ir Arief Wisaksono MM dan anggotanya Syafira Ramadani Nurbaya dan Masruchin, berhasil diterapkan sebagai pendampingan di SD Muhammadiyah 1 Sidoarjo dan SMP Muhammadiyah 4 Porong Sidoarjo, mulai Maret hingga Agustus 2020.
Menurut Ketua Abdimas Umsida, Arief Wisaksono, dengan aplikasi ini diharapkan guru bisa dengan cepat melakukan evaluasi belajar pada setiap tema di materi ajar, sekaligus melakukan efisiesi waktu. ”Jadi dalam setiap proses mengajar guru dituntut selalu melakukan evaluasi di setiap tema. Gunanya untuk mengatasi masalah dan memberikan solusi. Aplikasi ini diharapkan dapat menyelesaikan permasalahan mitra,” harapnya.
Menurutnya, evaluasi belajar merupakan kegiatan penilaian proses belajar mengeja dengan tujuan diketahui keberhasilan dalam proses pengajara. Jadi, evaluasi ini merupakan suatu proses yang sistematis, yang berusaha untuk mengetahui sejauh mana tingkat pencapaian siswa atas tujuan pengajaran yang telah ditetapkan.
“Evaluasi yang dilaksanakan secara berkesinambungan, akan membuka peluang bagi evaluator untuk membuat perkiran (estimations). Apakah tujuan yang telah dirumuskan akan dapat dicapai sesuai waktu yang telah ditentukan atau tidak,” terang dosen teknik elektro saat ditemui, Sabtu (22/8) lalu.
Arief menjelaskan, bila berdasarkan data hasil evaluasi itu diperkirakan tujuannya tidak akan dapat dicapai sesuai dengan rencana, maka evaluator akan berusaha untuk mencari dan menemukan faktor penyebabnya, serta mencari jalan pemecahannya.
“Masa pandemi sekarang ini, aplikasi seperti ini sangat dibutuhkan untuk proses pembelajaran dan evaluasi secara Daring. Dengan aplikasi ini diharapkan guru bisa dengan cepat melakukan evaluasi belajar pada setiap tema di materi ajar sekaligus melakukan efisiesi waktu,” katanya.
Baik di SD Muhammadiyah 1 Sidoarjo dan SMP Muhammadiyah 4 Porong, dalam setiap proses mengajar, guru dituntut selalu melakukan evaluasi di setiap tema, untuk mengatasi masalah dan memberikan solusi.
Adapun metode utama yang digunakan adalah menggunakan alat bantu berupa aplikasi evaluasi belajar berbasis web, yakni aplikasi yang bisa melakukan evaluasi terkait dengan suatu proses ujian tertentu.
“Pada Aplikasi ini terbagi menjadi beberapa kelompok, yaitu Operator dan Administrator, yang masing masing mempunyai tugas berbeda. Dalam penerapannya, sekolah memberikan dukungan yang sangat besar, hal ini ditunjukkan oleh keterlibatan semua komponen sekolah mulai dari kepala sekolah, guru, administrasi dan staff IT saat pelatihan,” tandas Arief. [ach]

Tags: