Foto: ilustrasi
DPRD Jatim, Bhirawa
Diam-diam DPD Partai Demokrat Jatim melayangkan surat ke Pimpinan DPRD Jatim terkait reshuffle Ketua Komisi E yang kini dijabat dr Agung Mulyono. Selanjutnya pria yang memiliki profesi dokter ini diberikan tugas sebagai Anggota Komisi A DPRD Jatim serta Anggota Banggar (Badan Anggaran).
Sekwan DPRD Jatim, Achmad Jaelani mengakui jika pihaknya telah menerima surat usulan dari DPD PD Jatim untuk pergantian dr Agung Mulyono sebagai Ketua Komisi A DPRD Jatim. Selanjutnya, surat tersebut diserahkan ke pimpinan DPRD Jatim untuk diproses.
“Memang kami telah menerima surat dari DPD PD Jatim dua minggu yang lalu. Saat ini tengah diproses oleh pimpinan dewan untuk ditetapkan dan diumumkan dalam rapat paripurna,”jelasnya yang diklarifikasi lewat telepon ngenggamnya, Rabu (27/9).
Ditambahkannya, bahwa keputusan tertinggi dalam mekanisme reshuffle ada di rapat paripurna. Karenanya, dalam agenda tersebut nanti akan diumumkan dalam forum rapat paripurna sebagai forum tertinggi.
Terpisah, ketika hal ini diklarifikasi ke Sekretaris DPD PD Jatim, Renvill Antonio mengaku belum tahu menahu soal tersebut. ”Oh ya saya baru tahu dari sampeyan jika ada pergantian,”tegasnya singkat.
Sementara itu, Ketua Komisi E DPRD Jatim, dr Agung Mulyono mengakui jika dirinya dipindah ke Komisi A DPRD Jatim. Selanjutnya penggantinya adalah Hartoyo yang saat ini duduk di Anggota Komisi A DPRD Jatim. ”Ya semacam penyegaran saja. Yang namanya jabatan hanya bersifat sementara. Yang pasti dimana saja saya ditempatkan, sebagai prajurit saya tetap tunduk dan patuh perintah partai,”akunya.
Menurutnya, dimanapun dirinya ditempatkan pihaknya tetap akan terus vokal dalam membangun kebersamaan dengan ekskutif. ”Saya tidak akan pernah berubah. Selama kinerja eksekutif melenceng dari tupoksinya tentu saja akan saya kritik,”tegasnya.
Sedang Anggota Komisi A DPRD Jatim, Suhartoyo mengaku tidak tahu menahu terkait posisinya yang baru menggantikan Ketua Komisi A DPRD Jatim. ”Jujur saya belum tahu kabar tersebut. Justru tahunya baru dari sampeyan. Coba nanti saya tanyakan dulu ke partai,”ungkapnya.
Seperti diketahui, jika dua dari tiga pimpinan Komisi E dikabarkan akan diganti. Diantaranya dr Agung Mulyono dan Heri Sugiono dari Partai Golkar. Tapi untuk saat ini yang mengalami pergantian atau reshuffle baru dr Agung. Kabarnya Heri Sugiono menyusul. [cty]
