DPR RI Ingatkan Masyarakat Tak Mainkan Harga Tanah

Satya Widya Yudha, Wakil Ketua komisi VII DPR RI

(Soal Kilang Minyak Jenu)
Tuban, Bhirawa
Wakil Ketua Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Satya Widya Yudha, ingatkan pemerintah daerah dan pemerintah desa tidak main – main soal pembebasan tanah bakal kilang minyak Pertamina-Rosneft, yang akan dibangun di Kecamatan Jenu Tuban.
“Jangan sampai masyarakat main-main soal pembebasan tanah. Jangan ada yang menguaasai kemudian menjual dengan sekian rupiah,” kata Widya Yudha, saat melaksanakan program pengenalan konservasi dan pengembangan potensi daerah serta penyerahan dan penanaman bibit tanaman klengkeng diamond river di Desa Pakel Kecamatan Montong bersama LIPI, Sabtu kemarin (16/12).
Menurut anggota DPR RI dari partai Golkar, meminta jangan sampai harga yang ditawarkan masyarakat tidak masuk akal, karena akan memunculkan kecurigaan bagi pengawas, jika proses pembebasan lahan berjalan lamban, juga akan memperlambat proses proyek kilang yang tujunya untuk kemajuan bangsa ini.
“Saya dapat konfirmasi dari pak Ardi, Direktur pengembangan projek baru Pertamina yang menajamin pembicaraan dengan Rosneft sekalu mitranya berjalan baik, dan projek ini akan berjalan. Harapannya tidak ada pihak-pihak yang memanfaatkan, yang justru memperlambat proses ini,” terang Satya.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Komisi tujuh DPRRI, saat ini poses Kilang Tuban, dalam tahap engineering study, setelah itu ada fasi lagi sampai pada tahap pengerjaan proyek. “Kami harap tidak ada mundur, dan proyek dapat segera dilaksanakan, ” harapnya.
Sebelumnya, Wakil Bupati Tuban, Ir H. Noor Nahar Hussain, M.SI meminta kepada Pertamina dan masyarakat yang terdampak proyek pembangunan kilang Tuban, yakni di Desa Mentoso dan Desa Remen, Kecamatan Jenu, agar menyelesaikan persoalan tersebut dengan baik dan tidak ada pihak yang dirugikan.
“Persoalan itu harus diselesaikan dengan baik, ganti rugi harus sesuai, apapun yang diatas tanah bila perlu harus dihargai,” kata Wakil Bupati.
Pernyataan orang nomor dua di Kabupaten Tuban tersebut menyusul protes yang dilayangkan warga pada saat sosialisasi kilang Tuban yang dilaksanakan disalah satu hotel di Kecamatan Jenu, beberapa waktu lalu. (Hud)

Tags: