DPRD Gresik Apresiasi Kinerja Satpol-PP Gerebek Warkop Pangku

Pemilik warkop sedang dimintai keterangan Satpol PP.

Gresik, Bhirawa
Di tengah musibah pandemik virus corona (Covid-19 ), satuan polisi pamong praja (Satpol PP) berhasil menggrebek warung kopi (warkop) Pangku di Jalan Raya Bunderan Palebon, Desa Tambak Rejo, Kecamatan Duduk Sampeyan, yang diduga menyediakan jasa prostitusi.
Dewan sangat mengaprsiasi kinerja Satpol PP tersebut, dan berharap tetap fokus dan jangan lengah.
Menurut Ketua Fraksi Nasdem Musa, pada saat ini semua terfokus pada pandemix corona ( Covid-19 ). Baik pada penangulangan maupun pencegahan, namun Satpol PP masih tetap fokus pada tugas utama. Menertibkan warung remang-remang yang masih buka dan menemukan plus jasa pelayanan prostitusi.
“Operasi warkop, bisa lebih di tingkatkan di tingkatkan di tengah wabah virus Covid-19. Sebab warkop pasti banyak yang berkumpul, akan cepat tertular dan cepat penyebaranya. Untuk itu, perlu keseriusan Satpol PP dalam melakukan tugasnya,” ujarnya.
Sementara Sekretaris Satpol-PP Gresik, Suprapto mengatakan setelah menerima laporan dari masyarakat, petugas langsung mengamankan pemilik warkop berinisial Af, selain itu juga mengamankan seorang pekerja seks komersial (PSK) berinisial ASC (29), asal Sumobito, Jombang.
“Saat kami gerebek, ASC bahkan sedang berkencan dengan seorang pria hidung belang di salah satu kamar yang berada di sudut warung dengan tarif sekali kencan Rp150 ribu. Selama ini, praktik prostitusi di warkop itu sangat meresahkan. Karena itu pihaknya, kemudian mencari waktu yang tepat untuk melakukan penggerebekan,” ungkapnya.
Sebelumnya sempat kami razia, tapi kami belum cukup bukti. Karena itu, menunggu waktu yang tepat melakukan penggerebekan. Hingga akhirnya, ada laporan dan waktunya tepat bukti cukup untuk membawa pemilik warung sekaligus PSK yang bekerja.
Terpisah Kepala Satpol-PP Gresik Abu Hasan mengatakan, penertiban warung di tengah wabah Covid-19. Makin gencar di lakukan karena untuk menghindari berkumpulnya massa.
“Kami prihatin terhadap warkop berkamuflase menjual makanan dan minuman, namun di dalamnya terdapat praktik prostitusi.”pungkasnya. [kim]

Tags: