DPRD Jatim Ajak Panjatkan Doa Penyelenggara Pemilu 2019 yang Meninggal

DPRD Jatim, Bhirawa
DPRD Jawa Timur menggelar sidang paripurna atas jawaban eksektuif umum fraksi-fraksi terhadap Raperda tentang rencana umum energi daerah Provinsi Jatim tahun 2019-2050, Senin (29/4) kemarin. Dalam sidang paripurna tersebut, Wakil Ketua DPRD Jawa Timur, Kusnadi, bertindak sebagai pimpinan.
Mengawali sidang yang berlangsung sore kemarin tersebut, Kusnadi mengajak anggota untuk memanjatkan doa kepada penyelenggara Pemilu 2019 yang sakit hingga meninggal dunia selama pelaksanaan Pemilu.
Menurutnya, kesuksesan Pemilu tak lepas dari kerja keras para penyelenggara Pemilu. “Ada 200 lebih yang rela mengobarkan jiwa mereka, keluarga, sahabat, hingga teman mereka demi terselenggaranya Pemilu yang baik. Khususnya, untuk Jawa Timur,” kata Kusnadi melalui sambutannya pada acara tersebut.
Kusnadi lantas mengajak para peserta sidang untuk membacakan surat Al-Fatihah. “Marilah kita bacakan al-fatihah. Kita sebagai penikmat demokrasi, tak akan melupakan jasa mereka,” kata Kusnadi yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur ini.
Selain dihadiri oleh puluhan anggota DPRD Jawa Timur, sidang kali ini juga dihadiri langsung Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
Khofifah Indar Parawansa hadir untuk memberikan jawaban atas pandangan umum fraksi tentang Rencana Umum Energi Daerah Provinsi Jawa Timur tahun 2019-2050.
“Kami sampaikan terima kasih kepada fraksi yang secara kritis pandangan secara tertulis. Kami mempelajari semuanya, baik berupa saran, imbauan agar raperda ini menjadi baik,” terangnya.
Untuk diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur mencatat sebanyak 55 orang meninggal dunia dan 264 orang sakit sejak tahapan pemungutan suara hingga penghitungan suara di Jawa Timur. (geh)

Tags: