DPRD Kota Kediri Bentuk Pansus Gedung UB

Foto Ilustrasi

Foto Ilustrasi

Kota Kediri, Bhirawa
DPRD Kota Kediri akhirnya membentuk Panitia Khusus (Pansus) untuk menyelesaikan PolemikĀ  pembanguanĀ  Gedung Kelas Jarak Jauh Universitas Brawijaya (UB) di Kediri. Kemarin, Selasa (4/10) angota DPRD Kota Kediri melakukan rapat untuk mentukan anggota Pansus Pembangunan Gedung UB ini.
Dikatakan Anggota DPRD Kota Kediri dari fraksi PKB Muzer Zaidib, setelah melakukan rapat dengan Badan Musyawarah (Banmus) seluruh nya sepakat untuk membentuk Pansus,”Hari ini kita rapat untuk membentuk itu,” kata Muzer saat ditemui di Kantor DPRD.
Menzer menjelaskan, Pansus pembanguan Gedung UB Dikediri ini selain adanya beda pendapat antara DPRD Kota Kediri dan Pemerintah Kota Kediri tentang aturan berdirinya UB di Kediri ini karena juga adanya evaluasi dari Gubernur Jatim untuk mengkaji ulangĀ  Mou PemkotĀ  Kediri dengan UB. “Menindak lanjuti evaluasi gubernur, dan jikaĀ  ada pro kontra dewanĀ  bisa masuk. Pansus ini bukan untuk mengadili tapi untuk mencari solusi dan musyarawah, sebenarnya seprti apa to?” ujar Zaidib.
Hal ini sudah diprediksi, sebab sebelumnya anggota dewan dari tiga fraksi meminta agar pembangunan UB yang dibiayai APBD 2016 kembali dipansuskan sebab adanya perubahan MoU antara Pemkot dan UB. Tiga anggota fraksi yang meminta pembangunan UB dipansukan diantaranya anggota Fraksi Gerindra, Fraksi PDIP dan Fraksi PKB. Mereka mengganggap perubahan MoU tersebut tidak sesuai dengan hasil pansus yang sebelumnya menyatakan hibah lahan 23 hektar untuk kampus III UB.
Diketahui polemik pembanguan gedung UB ini berawal, ketika Dewan merasa ditelikung karena tidak dilibatkan dalam Mou nya. Sedangkan Pemkot Kediri menilai, Mou antara Pemkot dan UB sifatnya bukan pelepasan aset tidak harus mendapat persetujuan DPRD.
Hal ini diungkapkan Kabg Hukum Pemkot KediriĀ  Maria karangora,”s esuai dengan isi Permendagri No 19/2016 tentang Pengelolaan Pedoman Barang Milik Daerah, untuk pengelolaan aset daerah tidak perlu mendapat persetujuan dewan.” kata Maria Karangora.
Kendati demikian semua pihak berharap agar Di Kota Kediri memiliki kampus Negeri, sebab Kehadiran UB sangat membantu untuk mengangkat pendidikan dan perekonomian masyarakat Kota Kediri. [van]

Tags: