DPRD Kota Kediri Pamerkan Pusaka Peninggalan Kerajaan

Walikota Kediri Abdulah Abubakar bersama Anggota DPRD Kota Kediri, Yudi Ayubchan Melihat Keris.

Walikota Kediri Abdulah Abubakar bersama Anggota DPRD Kota Kediri, Yudi Ayubchan Melihat Keris.

Kota Kediri, Bhirawa.
DPRD Kota kediri menggelar pameran benda-benda bersejarah peninggalan Kerajaan Kadiri. Hal ini sebagai upaya melestarikan budaya dan dan sejarah Kota kediri. Pameran yang bertemakan sejarah  bertepatan dengan hari ulang tahun DPRD Kota Kediri, Kemarin.
Dalam pameran ini, tidak hanya benda pusaka berupa  keris, namun juga foto-foto tempo dulu. Dimana dalam foto  Kota Kediri saat kerap dilanda banjir. Diungkapkan Romo Kediri dari Paguyuban Keris Kediri ,  keris-keris peninggalan tempo dulu merupakan peninggalan Kerajaan Kadiri. Pria yang bernama asli Rizal itu menyebut salah satunya adalah Keris Gumeng.
.“Kalau bicara tertua adalah Gumeng peninggalan Kerajaan Kediri, Keris -keris ini h milik para kolektor yang ada di Kota Kediri yang tergabung dalam Tosan Aji. Dan  kita  tidak mengundang para kolektor luar kota dan luar Jawa namun hanya kolektor lokal, sebab waktu kita sangat terbatas ,” pungkas Romo.
Ketua DPRD kita Kediri Kolifi Yunon mengatakan pameran sejarah ini dalam rangka memperingati HUT DPRD Kota Kediri periode ini. DPRD  ingin memberikan, pendidikan akan sejarah Kota Kediri Tempo Doeloe yang masih sering mengalami banjir saat turun hujan dan luapan sungai Brantas kala itu,
“Selain sebagai ajang dalam mengakrabkan masyarakat dengan para wakilnya, kita ingin memberikan pengetahuan sejarah tentang kediri tempo dulu, dimana ketika itu sering dilanda banjir” terangnya.
Ketua DPRD Kota Kediri, berharap beragam acara yang disusun ini mampu menghibur dan dijadikan silahturahmi dengan warga Kota Kediri. “Harapannya kami selaku wakil rakyat bisa mendekatkan diri dengan masyarakat,” jelas Kholifi Yunon.
Dia menyebut, tak hanya pemeran benda-benda bersejarah dalam peringatan hari ulang tahun DPRD Kota kediri, namun ada beberap rangkaian, diantaranya festival band pelajar,pertandingan bulu tangkis antar instasi di lingkungan pemerintah kota, digelar di GOR Wijaya. Khataman Quran dilanjutkan pagelaran wayang kulit dalang ki Bayu Aji Pamungkas dengan lakon Bimo Tandang,
Rangkaian puncak acara, ditutup dengan gowes bersama anggota DPRD dengan hadiah utama satu unit sepeda motor dan sejumlah hadiah hiburan . [van]

Tags: