Supriyono didampingi Jarianto dan para Wakil Ketua DPRD Tulungagung saat membacakan pengumuman paslon Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung 2018-2024 terpilih dalam rapat paripurma istimewa DPRD Tulungagung, Senin (30/7).
Tulungagung, Bhirawa
DPRD Tulungagung mengumumkan hasil penetapan pasangan calon (paslon) terpilih Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung periode 2018-2023 pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung tahun 2018 oleh KPU Kabupaten Tulungagung dalam rapat paripurna istimewa DPRD Tulungagung, Senin (30/7). Rapat paripurna istimewa berlangsung di Ruang Graha Wicaksana lantai dua Kantor DPRD Tulungagung.
Hadir dalam rapat paripurna istimewa yang dipimpin Ketua DPRD Tulungagung, Supriyono SE MSi, ini Pj Bupati Tulungagung, Dr Jarianto MSi dan anggota Forkopimda Kabupaten Tulungagung. Selain juga di antaranya Sekda Tulungagung beserta Kepala OPD lingkup Pemkab Tulungagung, Camat se-Tulungagung, Ketua dan anggota KPU Tulungagung, Ketua dan anggota Panwaslu Tulungagung, Rektor perguruan tinggi se-Tulungagung dan Ketua partai politik serta Ketua organisasi masyarakat se-Tulungagung.
Saat membacakan pengumuman hasil penetapan paslon terpilih Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung periode 2018-2023 pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung tahun 2018, Supriyono menyebut beberapa dasar surat dari KPU Tulungagung. Salah satunya, Surat KPU Tulungagung Nomor : 462/PL.03.7-SD/3504/KPU-Kab/VII/Tahun 2018 perihal penyampaian penetapan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih Kabupaten Tulungagung tahun 2018-2023.
Atas dasar tersebut, diumumkan hasil penetapan paslon terpilih Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung periode 2018-2023 pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung tahun 20018 adalah Syahri Mulyo SE MSi (Calon Bupati Tulungagung tahun 2018-2023) dan Drs Maryoto Birowo MM (Calon Wakil Bupati Tulungagung tahun 2018-2023).
“Selanjutnya akan disampaikan kepada Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia melalui Gubernur Jawa Timur untuk mendapatkan pengesahan pengangkatan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung periode 2018-2023,” papar Supriyono.
Rapat paripurna istimewa berlangsung cukup singkat. Begitu usai membacakan pengumuman, Supriyono kemudian langsung menutup rapat paripurna istimewa dengan mengucap rasa syukurnya.
Hampir seluruh anggota DPRD Tulungagung tercatat juga hadir dalam rapat paripurna istimewa pengumuman hasil penetapan paslon terpilih Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung periode 2018-2023. Hanya delapan anggota dewan saja yang tidak hadir. Sesuai ketentuan Pasal 95 ayat (2) huruf c Peraturan DPRD Tulungagung No. 01 Tahun 2014 tentang Tatib DPRD Kabupaten Tulungagung sebagaimana terlah diubah denga Peraturan DPRD Kabupaten Tulungagung Nomor 01 Tahun 2017, rapat paripurna istimewa DPRD dinyatakan sah apabila dihadiri oleh lebih dari satu perdua jumlah anggota DPRD. (wed/adv)
