dr Anang Budi Yoelijanto: Pulang dari Malaysia Langsung Dikarantina

Pemakaman ODP corona asal Probolinggo.[wiwit agus pribadi/bhirawa]

Kabupaten Probolingggo, Bhirawa
Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) di Kabupaten Probolinggo tambah 2 orang dengan total PDP menjadi 8 orang, sedangkan 1 ODP meninggal sebelum Rapid test dan Swap dan 1 orang dikarantina.
Menurut Jubir Satgas Penanggulangan Bencana Non Alam dan Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Probolinggo, dr Anang Budi Yoelijanto, Selasa (7/4) dua PDP tersebut berasal dari Desa Ngepung, Kecamatan Sukapura dan Desa Sidorejo, Kecamatan Kotaanyar.
Anang menjelaskan PDP asal Sukapura warga asal Sidoarjo ke Probolinggo untuk menjenguk neneknya. Karena sakit dengan keluhan sesak nafas, akhirnya dirujuk ke rumah sakit.
“Lantaran berasal dari daerah episentrum sebaran Covid-19, kini dirawat di RSUD Waluyojati, Kraksaan,” ujar Anang.
Sedangkan PDP asal Kecamatan Kotanyar, sebelumnya bekerja di Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Karena sakit dan sesak nafas, pulang ke desanya. Untuk penanganan lanjutan, akhirnya menjalani perawatan medis di RSUD Waluyojati, Kraksaan.
Sementara Senin kemarin sekitar pukul 10.50 WIB, seorang ODP di Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo meninggal. Pasien yang bekerja di Bali dan beberapa hari sudah sakit. Dinyatakan ODP, lantaran laporannya baru masuk hari itu. Sementara saat dilakukan upaya pemeriksaan, pasien akhirnya meninggal. “Bersangkutan ini belum sempat rapid test dan swab,” tuturnya.
Sebelumnya, jumlah ODP per tanggal 6 April 2020 sebanyak 248 orang. 207 kasus masih dipantau dan 41 sudah dipantau. PDP berjumlah 8 orang, 2 dalam perawatan, 3 sembuh dan 3 meninggal. Untuk orang dinyatakan positif Covid-19, masih nihil atau nol.
Menurut Anang ada seorang warga asal Desa Sidomulyo, Kecamatan Kotaanyar dikarantina di Hotel Cerah, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo. Ia dikarantina pasca pulang dari bekerja sebagai TKI di Malaysia.
Dia bekerja di Malaysia pulang ke rumahnya tadi malam. Kemudian kami jemput untuk di karantina di hotel. Alhamdulillah, dia dan keluarga memahami situasi yang terjadi saat ini,” ungkapnya. [wap]

Tags: