Dua ASN dan Dua PTT Bakorwil Bojonegoro Reaktif Covid-19

Bojonegoro,Bhirawa
Upaya deteksi dini dan dalam rangka pencegahan penyebaran virus Covid-19 khususnya bagi aparatur sipil negara (ASN) Pemprov Jatim di wilayah Bojonegoro puluhan orang ASN, PTT, karyawan outsourcing dan security di lingkungan Bakorwil Bojonegoro kembali mengikuti Rapid test kesehatan, kemarin (2/10).

Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Tim Siaga Covid – 19 Dinkes Provinsi Jatim, diketahui ada empat orang karyawan dinyatakan reaktif.

Kini ke empat karyawan tersebut, yaitu 2 ASN dan 2 PTT Bakorwil sedang menjalani pemeriksaan lanjutan (SWAB) dan melakukan isolasi mandiri.

Kepala Bakorwil Bojonegoro melalui Sekretaris Widio Prayitno dikonfirmasi mengatakan, pelaksanaan rapid test dilingkungan ASN, PTT dilingkungan Pemprov Jatim sesuai dengan surat Sekdaprov Jatim No.0856/8301/031.3/2020 tentang Pelaksanaan Pencegahan dan Penanganan Covid 19 dilingkungan perangkat daerah Pemprov Jatim.

” Atas dasar itu, sedikitnya ada 77 ASN, PTT, Karyawan Outsourcing dan Security dilingkungan Bakorwil Bojonegoro melakukan Rapit Test dari Tim Siaga Covid 19 Dinkes Pemprov Jatin,” katanya.

Rapid Test yang digelar ini sebagai bentuk upaya Pemprov Jatim dalam mengantisipasi penyebaran virus corona.

” Kita tidak bisa bergerak sendiri-sediri , tapi harus bersama-sama dalam upaya memutus penyebaran covid 19, disamping mengkampanyekan disiplin pakai masker, cuci tangan dan jaga jarak sesuai dengan protokol kesehatan,” tandasnya.

Terkait 4 orang yang dinyatakan reaktif dari hasil rapid test, Widio membenarkan. Kini ke empat orang tersebut akan melakukan pemeriksaan lanjutan (SWAB) yang akan dilaksanakan pada Minggu ini.

” Kita masih belum tahu apakah ke empat karyawan tadi positif atau tidak, kita masih menunggu hasil SWAB . Untuk sementara, keempat orang tersebut melakukan isolasi mandiri,” pungkasnya.

Untuk diketahui, sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19), Bakorwil Bojonegoro telah menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.

Bakorwil Bojonegoro juga telah menyediakan, tempat cuci tangan, thermal gun atau alat pengukur suhu tubuh, room screening untuk penyemprotan disinfektan, hand sanitizer, pemberlakuan wajib pakai masker dan jaga jarak, yang menjadi kebiasaan bekerja selama transisi nenuju hidup baru atau fase new normal [bas]

Tags: