Dua Atlet cabang olahraga selam Situbondo saat menerima medali perak dan perunggu dalam lomba piala Bupati Cup 2019. [sawawi]
Situbondo, Bhirawa
Kawasan wisata bahari Pasir Putih Situbondo kembali menjadi pusat lomba cabang olahraga (cabor) selam kejuaraan nasional memperebutkan piala Bupati Dadang Wigiarto Cup 2019. Sedikitnya ada 249 atlet selam dari berbagai daerah di Indonesia yang mengikuti perlombaan tersebut. Para atlet selam datang dari 20 Kabupaten dan Kota di Indonesia, termasuk ada empat atlet selam berasal dari Papua Barat.
Dalam event ini Situbondo sebagai tuan rumah belum berhasil meraih medali emas. Atlet selam Situbondo hanya meraih medali perak dan perunggu yang direbut M Saiful Basar katagori OBA junior BKU 14-17 serta Putra Agung Prayoga yang meraih medali perunggu OBA kategori Junior BKU 14-17. Menurut ketua panitia Kejurnas Selam piala Bupati Cup, Zicho Afria Nugroho, lomba selam kali ini bisa dibilang sebagai ajang pemanasan menjelang pra PON XX di pasir putih. “Even ini menjadi ajang penjajakan rute selam di Situbondo untuk mengetahui kekuatan para atlet menjelang pra-PON yang di jadwalkan berlangsung Oktober mendatang,” ulas Zicho.
Sementara itu Bupati Dadang Wigiarto menegaskan, pantai Pasir Putih merupakan salah satu destinasi wisata kebanggaan warga Situbondo. Untuk itu, kata Bupati Dadang, event kerjunas atlet selam piala Bupati Cup ini merupakan ketiga kalinya digelar di lokasi objek wisata pantai Pasir Putih. “Tujuan event ini untuk mencari bibit atlet selam. Selain itu, cabor selam juga menjadi ajang kegiatan pra-PON XX di Papua pada 2020 mendatang,” jelas Bupati dua periode itu.
Disisi lain, Ketua KONI Situbondo, Reno Widigyo, mengaku senang karena jumlah peserta lomba selam tahun ini meningkat drastis dibanding tahun sebelumnya. Para atlet selam tersebut, urai Reno, berasal dari berbagai Provinsi di Indonesia. Diantaranya, sebut pria yang juga advokat itu, dari DKI Jakarta, Papua Barat, Jogyakarta, Jawa Tengah, Kalimantan Timur serta Provinsi Jawa Timur. “Lomba selam meliputi katagori orientasi bawah air sebanyak 55 Atlet; open water fin swimming sebanyak 179 atlet; lomba under water photography sebanyak 15 Atlet. Untuk para pemenang kami sediakan piagam serta uang pembinaan,” urai Reno. [awi]
