Dua Hari Sampang Banjir, Aktivitas Sekolah Terganggu

Kondisi-banjir-di-SMPN-2-Sampang-Jl.-Bahagia-Sampang-kota.

Sampang, Bhirawa
Sudah berlangsung dua hari, ribuan warga Sampang terendam banjir luapan sungai Kumuning. Sehingga, semua aktivitas warga terganggu, sejumlah lembaga sekolah pun terpaksa diliburkan karena tergenang banjir. Pantauan di lapangan, hingga Kamis (2/2) kemarin, banjir yang merendam pemukiman padat penduduk rata-rata masih sedalam 1 hingga 2 meter.
Banjir kali ini yang terparah ada pada Kelurahan Delpenang, Kelurahan Gunung Sekar, Kelurahan Rongtengah, Desa Pasean, Desa Pangung dan Desa Kemuning, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang. “Kita sudah terendam banjir selama dua hari ini, belum jelas kapan surutnya. Sampai siang ini ketinggian air tidak berubah sama sekali dan cenderung naik,” kata Rahmad warga korban banjir yang tinggal di Kelurahan Delpenang, Kamis (2/2).
Sementara itu menurut Syaiful Ramadhan warga Jl. Bahagia Sampang kota, juga mengeluhkan hal serupa. Dengan kondisi banjir kali ini banyak siswa yang tidak bisa sekolah karena gedung sekolahnya tergenang banjir, seperti di SMPN 2 Sampang di Jl. Bahagia sebelah rumah saya ini mas, sudah dua hari tidak bisa ditempati karena tergenang banjir.
Informasi yang berhasil diperoleh di lapangan, banjir luapan sungai Kemuning ini tidak hanya melumpuhkan aktivitas warga. Pihak PLN di beberapa lokasi yang tergenang banjir juga memadamkan 15 gardu listrik yang bisa membahayakan korban banjir. [lis]

Tags: