Dua Jembatan Ambrol di Kabupaten Nganjuk

(Curah Hujan Tinggi)
Nganjuk, Bhirawa
Dua jembatan di Kecamatan berbek dan Kecamatan Ngetos ambrol dan trekapsa ditutup untuk menghindari jatuhnya korban. Runtuhnya dua jembatan disebabkan tingginya curah hujan hingga mengakibatkan tanah di wilayah Nganjuk selatan lembek dan mudah sekali terjadi longsor.
Jembatan di Dusun Nglentreng Desa Maguan Kecamatan Berbek Minggu (5/3) sekitar pukul 09.30 WIB runtuh. Akibatnya, aktivitas warga terganggu karena jembatan tersebut merupakan satu-satunya akses menuju jalan raya.
“Awalnya air sungai meluap, karena banyak sampah air tidak bisa lancar dan mengakibatkan jembatan runtuh. Kami beserta warga menutup jembatan agar tidak dilewati dulu karena berbahaya,” kata Mashadi, ketua RT setempat.
Akibat ditutupnya jembatan ini, warga harus memutar hingga beberapa kilometer agar bisa sampai ke jalur arah Nganjuk maupun Sawahan. Selain itu, anak sekolah lebih memilih menyeberang sungai daripada terlambat sekolah.
Sementara itu di tempat lain, warga Desa Kweden Kecamatan Ngetos menutup jembatan yang menghubungkan Desa Kweden dengan Desa Kebon Agung Kecamatan Sawahan. Jembatan di Desa Kweden tersebut sementara tidak dapat dilewati karena jalan runtuh. Jalan selebar tiga meter itu amblas tergerus aliran sungai di bawahnya. “Hujannya kemarin kan deras sekali dari siang sampai malam,” kata Ansori, perangkat Desa Kweden.
Menurutnya, hujan deras yang berlangsung mulai pukul 13.00 hingga pukul 20.00. mengakibatkan tanah lembek. Ditambah dengan derasnya aliran sungai yang menjadi perbatasan Kecamatan Ngetos dan Kecamatan Sawahan.
Ansori menambahkan jika warga mengetahui jembatan runtuh pada pagi harinya. Bersama petugas dari Kepolisian dan TNI, Ansori mengecek kerusakan jalan penghubung dua kecamatan tersebut. Jalan yang amblas itu sekitar dua meter tepat dibibir jembatan.
Sedangkan longsoran tersebut mempunyai ketinggian sekitar empat meter. Pondasi jembatan juga mengalami kerusakan. Sehingga, kemarin Tagana berusaha meminggirkan batuan yang sempat menghambat aliran sungai. Bahkan retakan dari longsoran itu mencapai dua meter dari batas jembatan. [ris]

Tags: