Suasana Pelantikan 3 PAW Panwascam dan Panwasdes yang dilaksanakan di Kantor Bawaslu Batu Jl.Bukit Berbunga, Senin(5/11).
Kota Batu,Bhirawa
Dua kandidiat Pengganti Antar Waktu (PAW) untuk anggota Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) tidak memiliki integritas dan tidak memenuhi persyaratan dalam uji kompetensi. Akibatnya, Bawaslu Kota Batu terpaksa harus melaksanakan rekruitmen ulang. Dan kemarin(5/11), Bawaslu Kota Batu melantik 2 Panwascam dan 1 Panwasdes yang dilaksanakan di Kantor Bawaslu Batu Jl.Bukit Berbunga.
Diketahui, ada 3 anggota Panwascam dan Panwasdes yang kemarin resmi diganti. Mereka adalah M.Affan Kurniawan yang digantikan Mohammad Abdul Rokhim sebagai Panwaslu Kecamatan Batu. Heru Joko Purwanto digantikan Rofi’i sebagai anggota Panwaslu Kecamatan Junrejo. “Dan Yudi Kurniawan yang digantikan Sukowati sebagai anggota Panwaslu Desa Torongrejo,”ujar Ketua Banwaslu Kota Batu, Abdul Rochman, Senin (5/11).
Dalam memilih pengganti Affan, kata Rochman, Bawaslu terpaksa tidak menggunakan pengganti berdasarkan nomor urut dibawah Affan. Karena dua orang yang berpeluang menjadi PAW ternyata tidak memenuhi syarat dan uji kompetensi yang telah kita lakukan. “Hasil wawancara kita, keduanya tidak memenuhi syarat. Bahkan salah satunya cenderung condong ke salah satu partai politik,” ujar jelas Abdur Rochman.
Kondisi ini memaksa Banwaslu Batu melakukan rekruitmen ulang, hingga muncul 3 orang kandidit. Dan setelah proses berlanjut akhirnya calon mengerucut satu orang yang akhirnya menjadi PAW, yakni Abdul Rokhim.
Sementara pengganti Heru memang berdasarkan nomor urut dibawah ranking di bawahnya sebagai pengganti PAW, sementara Sukowati terpilih melalui proses assesement.
Diketahui, pelantikan PAW ini terpaksa dilakukan karena beberapa sebab. Seperti Affan mengundurkan diri karena sakit, sementara Heru mengundurkan diri karena ybs menjadi anggota PAW KPU Kota Batu, dan Yudi K mundur karena kesibukannya sebagai seorang guru.
“Harapan kita pada anggota Panwaslu yang baru dilantik, jiwa korsa harus tetap ada dan solid, selain itu harus bermentalitas kuat dan bekerja profesional,” kata Abdur Rochman.
Untuk mengoptimalkan kinerja, usai dilantik mereka langsung menandatangani pakta integritas sebagai bentuk komitmen bekerja keras menjadi pengawas yang profesional dan berintegritas. [nas]
