Dua Kecamatan Porak Poranda Dihajar Bencana Alam di Kabupaten Nganjuk

Hendri, korban tertimpa reruntuhan rumah dirujuk ke RSUD Nganjuk dan jembatan Desa Senggowar yang putus akibat banjir bandang.(ist)

Nganjuk, Bhirawa
Bencana angin puting beliung dan banjir bandang memporak-porandakan dua kecamatan di Kabupaten Nganjuk. Sejumlah bangunan milik warga di Dusun Lengkonglor dan Dusun Sumberayu Desa Lengkonglor Kecamatan Ngluyu roboh diterjang angin. Kemudian jembatan Desa Senggowar Kecamatan Gondang, putus dan beberapa rumah juga rusak akibat banjir bandang.
Di Desa Lengkonglor, Ngluyu setidaknya ada rumah dan satu kandang ternak milik warga rata dengan tanah. Rumah yang rata dengan tanah milik Hendri Purwanto (35), serta satu kandang ternak milik Darsono (55). “Kami awalnya mendapat laporan dari warga dan perangkat desa, lalu segera mendatangi lokasi untuk memberi pertolongan,” ujar Serda Supriadi, Babinsa Desa Lengkonglor.
Berdasarkan keterangan warga setempat, angin puting beliung berawal dari hujan deras di wilayah Kecamatan Ngluyu mulai pukul 16.30 WIB. Selanjutnya, sekitar pukul 17.00 WIB, angin berbentuk pusaran menerjang rumah-rumah warga hingga porak-poranda.
Sebagian warga berhasil menyelamatkan diri, namun, Hendri Purwanto, menjadi korban reruntuhan rumah miliknya. Hendri menderita luka robek di kelopak mata kiri dan lima giginya tanggal, akibat musibah tersebut. Sedangkan kandang milik Darsono, hancur karena tertimpa pohon yang tumbang. “Korban Hendri, sempat dievakuasi dan mendapat perawatan medis di Polindes Desa Lengkonglor lalu kemudian dirujuk ke RSUD Nganjuk,” ujar Serda Supriadi.
Sehari sebelumnya, hujan deras yang mengguyur kawasan utara Kabupaten Nganjuk, juga mengakibatkan banjir bandang hingga menyebabkan puluhan rumah warga terendam. Tak hanya itu, sejumlah fasilitas publik seperti jembatan dan jalan aspal juga putus terseret banjir.
Limpahan air berasal dari kawasan dataran tinggi Desa Ngluyu, Kecamatan Ngluyu hingga mengakibatkan debit Sungai Gondang meluap dan merendam sejumlah desa di Kecamatan Gondang.
Data yang dihimpun dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nganjuk menyebutkan, desa di Kecamatan Gondang yang terdampak banjir bandang antara lain Desa Senggowar, Desa Campur dan Desa Gondang Kulon. BPBD juga mendapati jalan aspal penghubung Dusun Karanganyar dan Dusun Balongglagah di Desa Campur putus. Kemudian, jembatan yang panjangnya sekitar 9 meter di Desa Senggowar juga hanyut diterjang derasnya banjir.
BPBD juga mencatat, sebanyak 50 rumah di bantaran sungai di Desa Gondangkulon terendam air dengan ketinggian antara 30 sentimeter sampai 1 meter. Meski tidak ada korban jiwa meninggal, namun akibat dua musibah tersebut warga mengalami kerugian materiil yang cukup besar karena rumahnya rusak.(ris)

Tags: