Salah satu pengunjung Kebun Binatang Surabaya (KBS) melintas di samping tembok yang penuh coretan, Minggu (22/1) kemarin. [Gegeh Bagus Setiadi/bhiawa]
Surabaya, Bhirawa.
Tembok kokoh berwarna hijau di Kebun Binatang Surabaya (KBS) kembali kotor oleh coretan cat. Padahal, beberapa bulan lalu tembok sepanjang 300 meter ini baru dibangun dan di cat. Tentu agar kembali bersih pasca tidak adanya pedagang kaki lima (PKL) yang dulunya menutupi tembok kebun binatang tertua di Indonesia ini.
Hal ini dikeluhakan M Sofyan, salah satu pengunjung KBS saat berkunjung, Minggu (22/1) kemarin. Tembok berwarna hijau di Jalan Setail tersebut terlihat kotor dan tidak elok dilihat. “Duh, sayang sekali tembok KBS yang dicoret-coret. Kan ini baru saja di cat sama petugas,” cetusnya saat ditemui Harian Bhirawa, kemarin.
Menurut warga Kupang Gunung, Surabaya ini tidak seharusnya terjadi aksi coret-coretan tembok KBS. Selain itu, petugas keamanan KBS harus lebih jeli lagi untuk mengawasi aksi coret-coret tersebut.
“Security harus lebih ditingkatkan lagi ya pengawasannya. Agar KBS tetap bersih dan nyaman dikunjungi,” ujarnya.
Sementara, Kasi Trantib Satpol PP Kecamatan Wonokromo Arief Wicaksono mengatakan bahwa KBS sudah punya petugas keamanan sendiri. Jadi, menurutnyayang bertanggung jawab penuh adalah pihak PDTS KBS. “Kalau siang hari, kami bisa mengawasi terus. Nah, security KBS seharusnya yang mengawasinya,” katanya.
Menurut Arief, petugas Kecamatan terbatas jikalau hanya untuk mengawasi KBS. Meski, Satpol PP Surabaya setiap harinya ada yang bertugas di kawasan KBS. Namun, pihaknya menyakini aksi vandalisme tersebut dilakukan pada malam hari. “Kami paling malam sampai jam 22.00 untuk keliling mengawasi seluruh wilayah di Wonokromo. Mungkin aksi coret-coret tersebut dilakukan waktu dini hari,” ujarnya.
Terpisah, Humas Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) KBS Laily Widya Arishandi saat dikonfirmasi mengakui terkait adanya aksi vandalisme bukan ranahnya KBS. Menurutnya, tembok KBS dalam waktu dekat akan berhias mural sebagai representasi dari masa ke masa.
“Yang jelas akhir Januari ini akan di Mural sesuai perintah Bu Wali (Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, red),” katanya.
Menurut dia, dinding berwarna hijau nantinya akan digambar tentang representasi KBS. Mengambil lokasi tepat didekat parkir kendaraan ini yang akan menjadi spot paling apik berselfie bagi para pengunjung KBS nantinya.
“Nantinya mural tersebut akan diisi komunitas mural di Surabaya yang telah bekerjasama dengan Pemkot Surabaya selama ini,” jelas Laily.
Misalnya, lanjutnya, dari komunitas yang pernah melukis di flyover Gubeng Pojok, Kenjeran, dan Simpang Dukuh. Semuanya dari Pemkot Surabaya dan pihak KBS hanya memfasilitasi tempatnya. “Karena mural ini keinginan Bu Wali Kota, supaya KBS menjadi lebih menarik. Tidak hanya di dalam tetapi juga di luar,” imbuhnya. (geh)
