Dukungan PPP Gresik Terpecah di Pilbup

PilkadaGresik, Bhirawa
Turunnya surat salinan putusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta Nomor 217/6/2014/PTUN-JKT yang disahkan pada 6 November 2014, PPP kubu Djan Faridz secara sah yang diakui DPR RI.
Kini kepengusuran Dewan Pimpinan Cabang PPP Gresik terbelah menjadi dua kubu. PPP Kubu Djan Faridz ahkan telah mengklaim dan terang-terangan mendukung pasangan Sambari-Qosim (SQ) pada Pilbub bulan Desember mendatang, dilain pihak PPP kubu Romi mengusung H Achmad Nadlir menjadi Cabup Gresik.
Adanya surat keputusan itu kini di Gresik ada dua ketua. Kubu PPP Djan Faridz DPC PPP Gresik diketuai H Ali Mukhid dan Kubu Romi DPD PPP Gresik diketuai H Achmad Nadlir. Kabarnya hingga kini tujuh anggota dewan Gresik, masih tetap loyal pada Nadlir. Bahkan dalam Pilbub telah membuka penjaringan Cabub, baik dari interen partai maupun luar partai, nama Nadlir kuat masuk bursa menjadi Cabub.
Ketua DPC PPP Gresik versi Djan Faridz, H Ali Mukhid mengatakan, membenarkan telah mengantongi surat keputusan. Sebagai ketua DPC PPP Gresik dan hingga kini semua sudah tetrsusun dan siap bekerja membesarkan partai. Dan dalam waktu dekat akan segera mengirim surat tembusan ke pada KPU, Kapolres Gresik, Kodim 0817 serta Bakesbangpol.
”Ke pengurusan saya sudah sah karena saya mengantonggi SK dari DPP PPP, bersama Sekretaris Jenderal Fendi. Sekarang tingal menata pengurus di Pimpinan Anak Cabang (PAC) hingga ranting. Yang masih loyal akan dipertahankan, namun kalau tetap ikut gerbong yang sebelah (kubu Romi ). Ya akan diganti, sedangkan keputusan mereka ikut kita merupakan haknya,” ujarnya Sabtu (6/6).
Mengenai tujuh anggota DPRD yang masih loyal pada kubu PPP versi Romi, akan dibicarakan dengan baik-baik. Harapanya, tak ingin para anggota dewan yang DPRD Gresik terjadi Pergantian Antar Waktu (PAW), karena seperti diketahui saat mereka berjuang untuk menjadi anggota dewan juga susah begitu juga modal yang di keluarkan juga besar. Namun keputusan itu ada pada mereka, kalau tetap membelot partai juga ada keputusan yang tegas.
Ditambahkan H Ali Mukhid, mengenai Pilbub yang akan diselenggarakan pada Bulan Desember mendatang. ”Saya dan kawan-kawan pengurus PPP telah berkomitmen mengusung pasangan incumbent Sambari-Qosim ( SQ ). Karena selama lima tahun memimpin Gresik, telah bisa membuat Gresik lebih baik dan maju. Dan pimpinan yang seperti ini dibutuhkan masyarakat.
Sementara Ketua DPW PPP Jatim, KH Maskur Hasyim kepada wartawan, Sabtu (6/6) mengatakan,
terkait dengan anggota DPRD Gresik yang terpilih sekarang dari PPP, akan segera berkirim surat begitu juga dengan anggota DPRD Jatim. Yang intinya mereka harus memutuskan keperpihakannya, namun kalau tetap ikut kubu PPP Rom. Partainya akan memberikan sanksi berupa pemecatan melalui PAW, karena pada anggota DPR RI mereka suda setuju.
Terpisah Sekretaris Jenderal DPD PPP Gresik kubu Romi, Nur Qolib mengatakan, sudah mendengar ada ketua baru di PPP Gresik. Dan proses jalur hukum masih panjang sehingga kita tidak perlu tergesa-gesa menentukan sikap. ”Kita lihat saja nanti akhirnya bagaimana, yang pasti kita sekarang tetap loyal pada PPP,” ucapnya. [kim]

Tags: