Dunia Kepariwisataan di Provinsi Jawa Timur Butuh Kepastian

Foto: ilustrasi gunung bromo

Pemprov Jatim, Bhirawa
Menyikapi adanya tiket pesawat yang tinggi, Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah Provinsi Jawa Timur, Dwi Cahyono menyampaikan, kepariwisataan merupakan kepastian, dan tidak seharusnya ada kebijakan yang terlalu mendadak untuk disampaikan.
“Misalkan terkait tiket pesawat terbang tersebut, banyak biro perjalanan yang juga akhirnya mereskedule ulang atau menghitung ulang jadwal dan biayanya. Itu masih tiket, belum lagi biaya bagasi yang dibebankan, entah nanti dibebankan ke biro perjalanan atau wisatawan tersebut,” ujarnya.
Selain biro perjalanan, juga akan berdampak pada hunian hotel. Mahalnya tiket pesawat memberi dampak pada bisnis hotel di mana tingkat keterisiannya semakin menurun. Sebab, orang menunda berpergian dan tidak menginap di hotel. Di sisi lain, bisnis hotel juga sedang lesu karena masuk low season.
Ia kembali menegaskan kalau kepastian menjadi hal yang penting dalam sektor kepariwisataan, seperti kepastian tarif penerbangan, tarif hotel, dan hal lainnya yang bisa membuat kenyamanan bagi wisatawan untuk berkunjung ke destinasi wisata.
Di beberapa wilayah di Indonesia sudah nampak akan kegelisahan diakibatkan mahalnya tiket pesawat terbang yang akhirnya berdampak pada sektor kepariwisataan, diantaranya biro perjalanan wisata dan perhotelan. Sementara, di Jawa Timur, kondisi itu tersebut belum begitu nampak. [rac]

Tags: