DWP Ajak Anggota Peduli Pencegahan Kanker Payudara

2-kanker payudara1Pemprov Jatim, Bhirawa
Penyakit kanker payudara masih menjadi momok bagi kesehatan kaum perempuan khusunya bagi seorang ibu.  Apalagi kanker payudara hingga kini merupakan kanker pembunuh nomor satu di Indonesia.  Karena ancamam penyakit ini, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Jatim mengajak anggotanya agar lebih peduli melakukan upaya pencegahan kanker payudara.
Ketua DWP Provinsi Jatim sekaligus Ketua DPD GOPTKI Provinsi Jatim Ny Hj Chairani Yuliati Akhmad Sukardi SSos mengatakan  kanker payudara merupakan penyakit yang harus diwaspadai karena banyak diderita kaum wanita.
“Agar mereka tahu seluk beluk penyakit ini dan bagaimana pencegahannya, kami menggelar seminar dengan menghadirkan nara sumber yang kompeten di bidangnya,” katanya usai membuka seminar bertajuk “Upaya Dini Pencegahan Penyakit Kanker Payudara dan Pengeroposan Tulang” di kantor Dipenda Jatim Jl Manyar Kertoarjo, Kamis (21/8).
Seminar dirangkai dengan acara Halal Bihalal anggota DWP se-Jatim dan Gabungan Organisasi Penyelenggara Taman Kanak-kanak Indonesia (GOPTKI) Provinsi Jatim.
Dijelaskan Chairani, dengan mengikuti seminar ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan, sehingga wanita lebih waspada dan menjaga kesehatannya dengan melakukan chek-up secara rutin. Bila ada gangguan kesehatan yang mengarah pada gejala-gejala penyakit kanker atau pengeroposan tulang dapat dicegah sedini mungkin.
“Kesehatan sangat berpengaruh pada kebugaran tubuh dan kecantikan wanita. Kalau tubuh sehat, anggota Dharma Wanita akan bugar dan cantik. Selain itu bisa mengurus suami dan keluarga dan berkontribusi untuk organisasi,” katanya.
Sementara Sekdaprov Jatim Dr H Akhmad Sukardi MM menjelaskan selama ini DWP telah melakukan berbagai program pelatihan dan keterampilan pada anggota. Hal itu disamping dapat meningkatkan wawasan dan pengetahuan, melalui pendidikan, wanita dapat meningkatkan keluhuran kodrat, harkat, martabat dan kedudukan serta perannya.
“Dengan berbagai seminar dan pelatihan yang sudah dilaksanakan selama ini, anggota DWP tidak hanya menjadi wanita yang cerdas, tetapi juga wanita yang beretika dan berbudi pekerti luhur, sehingga patut menjadi teladan masyarakat sekitar” harapnya.
Terkait momen Idul Fitri, Sukardi menjelaskan momen ini bukan baju barunya yang penting, tapi ketaatan dan keimanan pada Allah yang seharusnya bertambah.”Setelah bulan Syawal ini, kaum wanita seharusnya berperilaku dan bersikap lebih baik, perhatian dan kasih sayang pada suaminya harus full sebulan. Jangan hanya di awal bulan, terus di akhir bulan karena uang habis perhatian berkurang. Lakukan semua kewajiban dengan enjoy dan happy, serta ikhlas,  jangan pernah merasa terpaksa,” katanya.
Diingatkannya wanita yang berkarir, sebaiknya bisa bersyukur karena diberi peluang oleh suami untuk berkarya dan berbakti kepada negara. Tapi harus diingat top manager dalam rumah tangga adalah suami. Wanita dalam rumah tangga diberi peran sangat penting mendidik anak-anak, guna membentuk keluarga harmonis dan berkualitas.
“Jagalah keseimbangan dalam membina karir dan tanggung jawab sebagai istri dan seorang ibu bagi anak-anaknya,” ujarnya.
Ke depan dia berharap DWP mampu mengambil peran dan semakin aktif lagi berpartisipasi dalam membantu tugas suami sebagai aparatur pemerintah dalam mengatasi berbagai permasalahan pembangunan di Jatim ini.
Seminar pencegahan kanker payudara menghadirkan dr Budiharto sebagai nara sumber. Sedangkan dr Erwin Isaprandi mengulas materi tentang pengeroposan tulang. Selain dua nara sumber itu, juga dihadirkan Chef Executive office RS Pura Raharja, Ishaq Jayabrat MARS.
Dalam kesempatan itu Jayabrata menyosialisasikan  rumah sakit milik KORPRI yaitu RS Pura Raharja yang berlokasi di Jl Pucang Adi Surabaya. RS ini tidak hanya melayani anggota dan keluarga besar KORPRI Provinsi Jatim saja, tapi juga masyarakat umum. [tis]

Keterangan Foto : Ketua DWP Provinsi Jatim Hj Chairani Yuliati Akhmad Sukardi SSos mendampingi Ibu Fatma Saifullah Yusuf menyerahkan cindera mata pada nara sumber seminar di kantor Dipenda Jatim, Kamis (21/8).

Tags: