DWP Biro Humas Jatim Berbagi Takjil

Pemprov Jatim, Bhirawa
Di sepuluh hari terakhir umat muslim berpuasa Ramadhan menahan diri dari hawa nafsu adalah momen yang baik untuk banyak beramal.
Berkaitan dengan hal itu Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Jatim Ny. Artineke Supratomo tidak mau ketinggalan untuk ikut berlomba lomba berbuat amal kebaikan, agar mendapat pahala dan ridho dari Allah SWT dengan menyelenggarakan acara silaturahmi sekaligus berbagi bingkisan takjil buat seluruh pengurus dan anggotanya.
Acara silaturahmi dan berbagi bingkisan ini berlangsung secara sederhana, dirangkai dengan program/ kegiatan rutin DWP Biro Humas dan Protokol setiap dua bulan sekali, di ruang rapat Biro Humas Setda Prov Jatim Jl. Pahlawan no 110 Surabaya, Selasa (7/7) malam.
Dalam kesempatan itu Ny Artineke Supratomo mengatakan, “Selama ini kita disibukkan dengan tugas di instansi masing-masing (bagi yang berkarier), begitu pula dengan ibu rumah tangga juga sibuk dengan tugas domestik mengatur rmah tangganya, sehingga kita jarang bertemu. Melalui ajang silaturahmi di bulan Ramadhan ini saya harap dapat menambah keakraban antar pengurus dan anggota, yang sudah terjalin dengan baik selama ini”
“Bingkisan ini hanya sekedar untuk takjil buka puasa bersama keluarga, semoga bermanfaat. Karena biasanya dalam pertemuan rutin disuguhkan snack namun karena bulan puasa, bingkisan snack bisa dibawa pulang untuk takjil bersama keluarga masing-masing,” hal itu diucapkan isteri Kepala Biro Humas dan Protokol sambil menyerahkan bingkisan secara simbolis kepada tiga orang anggota DWP Biro Humas dan Protokol, yaitu Ny Sutanto, Ny Mujan, dan Ny Maskur. Setelah itu, dilanjutkan foto bersama dengan Wakil Ketua DWP Biro Humas dan Protokol yaitu Hj Sri Suhartini Mustakim, SH, MM dan drg. Ny. Kristin Anom Surahno.
Silaturahmi ini sejalan dengan tausiah yang disampaikan ustadzah Hj Imadul Ummah Zahro, M.Pd (Pengasuh Pesantren An-Najah Tambak Beras Jombang), yang mengatakan, puasa adalah melatih diri, jangan sampai rugi di dunia dan rugi di akherat.
“Karena hidup di dunia ini singkat, maka harus berusaha supaya bisa hidup untung baik di dunia maupun akherat. Salah satu caranya suka menjalin bersilaturahmi dengan keluarga dan antar teman,” ujarnya. [hms]