Dzul Himam Pimpin DPD PAN Sidoarjo

Dzul Himam (nomor dua dari kiri) dan Sungkono (nomor tiga dari kiri). [hadi suyitno/bhirawa]

Dzul Himam (nomor dua dari kiri) dan Sungkono (nomor tiga dari kiri). [hadi suyitno/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa
Tokoh kharismatik Muhammadiyah Sidoarjo, H Dzul Himam, akhirya terpilih sebagai Ketua DPD PAN Sidoarjo periode 2016-2021, Minggu (31/7) sore di Hotel Sun City. Terpilihnya Dzul Himan untuk mengakhiri hiruk pikuk perebutan Ketua DPD PAN Sidoarjo karena Himam dinilai sebagai figur pemersatu.
Mekanisme pemilihan ketua yang dilakukan PAN memang cukup efektif untuk menghilangkan faksi-faksi kekuatan para kandidat. Mengingat pendaftar 19 kader, memang dikuatirkan akan menimbulkan gesekan bila menggunakan pemungutan suara. Aturan yang ditempuh PAN kali ini dengan memberikan keleluasaan DPW PAN Jatim untuk memilih 4 formatur plus satu formatur DPW.
Pengumuman formatur disampaikan Ketua POK PAN Jatim, Basuki Babusalam, menyampaikan bahwa dari 19 nama yang masuk dipilih empat nama sebagai formatur yakni Emir Firdaus, Dzul Himam, Khulaim Junaedi, Haris. Formatur ini yang langsung melakukan sidang untuk memilih pengurus.
Akhirnya disepakati yang menjadi Ketua Dzul Himam, Sekretaris Emir Firdaus, Bendahara Khulaim Junaedi. Dan Haris dipilih sebagai Ketua Bappilu. Sedangkan anggota DPR RI, H Sungkono terpilih sebagai Ketua MPP PAN Sidoarjo.
Musda PAN diikuti ketua PAN Jatim, H Masfuk mulai awal sampai saat sidang formatur. Masfuk menegaskan, bahwa pola ini akan memberikan iklim politik yang sejuk karena sudah tidak ada lagi suasana panas. Tidak ada lagi gontok-gontokan. Kini sudah berlangsung Musda di 20 kabupaten/kota di Jatim, dan dalam pekan ini akan dilangsungkan lima Musda lagi. Ditargetkan sampai agustus 2016 seluruh DPD PAN di Jati sudah menyelesaikan Musdanya.
Dzul Himam, dalam sambutannnya mengatakan, bagaimana ke luar nanti PAN bisa mendapatkan kursi sebanyak-banyaknya. Ia meminta seluruh kader nanti untuk kompak dan bersatu. Ia menerima segala kritik dari kader PAN. ”Saya senang mendapat kritik, untuk menjadi benar dan lebih baik lagi, maka harus selalu kritis bagaimana caranya untuk membangun dan mengembangkan partai ini menjadi besar. [hds]

Rate this article!
Tags: