Eks Lokalisasi Girun Jadi Fasum Bermain

Bupati Malang H Rendra Kresna pada dua tahun silam secara simbolis telah menutup tujuh lokalisasi, yang ditempatkan di lokalisasi Girun, Kec Gondanglegi, Kab Malang.

Kab Malang, Bhirawa
Lahan eks lokalisasi Girun yang sebelumnya menjadi  tempat Pekerja Seks Komersial (PSK) akan dijadikan fasilitas umum (fasum) bermain anak-anak. Lahan yang berada di wilayah Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, telah diserahkan oleh Camat Gondanglegi kepada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Malang untuk dilakukan pembongkaran.
Camat Gondanglegi Kamti Astuti, Rabu (29/3) mengatakan pembongkaran eks lokalisasi Girun itu memang kewenangannya Satpol PP sebagai penegak Peratuaran Daerah (Perda).
“Dan agar tempat itu tidak lagi digunakan sebagai lokalisasi, maka bangunan yang ada disitu harus dibongkar. Sehingga yang memiliki kewenangan untuk membongkar bangunan itu ya Satpol PP,” tuturnya.
Menurutnya, untuk kapan waktu pemugarannya, yang lebih paham pihak Satpol PP. Pihaknya hanya memberikan rekomendasi kepada penegak Perda. Selain itu, tempat prostitusi yang tersebar di wilayah Kabupaten Malang, sudah dilakukan penutupan secara serentak oleh Bupati Malang pada dua tahun yang lalu. Sehingga tidak boleh lagi di wilayah Kabupaten Malang beroperasi tempat porstitusi.
“Dan eks lokalisasi tidak lagi dijadikan tempat maksiat, maka jalan satu-satunya ya bangunan yang ada itu harus dibongkar. Karena jika bangunannya tidak dibongkar, maka akan terus dijadikan tempat porstitusi secara diam-diam. Sehingga hal itu akan menjadikan warga disekitar eks lokalisasi resah dan terganggu,” papar Kamti.
Selanjutnya, kata dia, setelah bangunan eks lokalisasi Giru dibongkar, maka tempat itu akan dijadikan tempat falitas umum (fasum) sebagai tempat bermain anak-anak, seperti di eks lokalisasi Kalijodo, Jakarta. Karena untuk membangun tempat bermain anak di eks lokalisasi Girun tersebut, tentunya harus ada bantuan dana pembangunan dari program Corporate Social Responsibility (CSR) dari salah satu perusahaan yang ada di wilayah Kabupaten Malang ini.
“Jika taman bermain anak itu bisa terealisasi, maka menjadikan Ibu Kota Kecamatan Gondanglegi ini akan menjadi ramai. Karena dirinya sangat terobsesi dengan eks lokalisasi Kalijodo, yang sekarang ini ramai dikunjungi masyarakat dan tempat itu bisa dijadikan tempat bermain anak-anak,” ungkap Kamti. [cyn]

Tags: