Eksponak
Kab.Kediri, Bhirawa.
Penyelenggara Ekspo Agrobisnis dan Peternakan (Eksponak) 2015 Pemerintah Kabupaten Kediri mampu memberikan informasi perkembangan dan peningkatan pemasaran produksi peternakan juga menjaring bibit-bibit unggul hewan ternak.
Penjabat Bupati Kediri Dr. Idrus, M.Si dalam sambutannya mengatakan Ekspo dan Kontes Ternak untuk membuka peluang investasi bagi investor untuk menanamkan modal dalam pengembangan usaha peternakan di kabupaten Kediri.
“Ini bisa menjadi peluang Investasi, karena Semua insan peternakan yang terdiri dari peternak, kelompok peternak dan petugas peternakan, dunia pendidikan, pelaku usaha peternakan, perbankan serta pihak-pihak yang terkait dengan bidang peternakan,” kata Dr Idrus.
Melalui kegiatan tersebut, Ia berharap dapat memotivasi masyarakat, petugas dan insan peternakan dalam menerapkan teknologi budidaya peternakan sebagai upaya peningkatan kualitas dan kuantitas budidaya ternak sehingga mampu meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat.
Terkait Ekspo ini Kepala Dinas Peternakan Sri Suparmi mengatakan Ekspo Ternak ini juga sebagai salah satu upaya Kabupaten Kediri dalam rangka mempertahankan dan meningkatkan perannya sebagai gudang ternak serta mensukseskan program swasembada daging.
Dia menambahkan kontes ternak yang digelar di Lapangan Desa Brenggolo Kecamatan Plosoklaten Kabupaten Kediri tersebut mengambil tema “Melalui Ekspo Agribisnis Peternakan dan Kontes Ternak 2015 Kita Wujudkan Kemandirian Pangan Yang Berbasis Protein Hewani Guna Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat Kabupaten Kediri,” kata dia. “Ekspo Agribisnis dan Ekspo Ternak kali ini untuk memotivasi insan peternakan dalam pembangunan peternakan dan memberikan informasi yang lebih luas kepada masyarakat tentang usaha peternakan,” tambahnya.
Sementara dalam Kontes ternak kali ini diikuti 119 Sapi dan 136 Kambing yang berasal dari hasil budidaya para peternak di 26 kecamatan yang ada di Kabupaten Kediri. Katagori lomba dalam kontes ternak 2015 terbagi menjadi beberapa kategori yakni untuk Kontes Sapi dibagi menjadi 11 kategori.
Empat katagori untuk Sapi Peranakan Onggole (PO) mulai umur pedet hingga dewasa dan 6 katagori untuk l Sapi Potong Persilangan Hasil Inseminasi Buatan yang terdiri dari Simental, Limosin dan Brahman sebanyak 6 kelas mulai umur pedet hingga dewasa.
Katagori kesebelas adalah Sapi Kereman Akhir atau Ekstrem Persilangan Hasil Inseminasi Buatan. Katagori ini merupakan katagori favourit bagi pemilik sapi karena sapi-sapi jantan yang dilombakan dinilai dari bobot badan terberat. Seperti pada lomba-lomba sebelumnya sapi-sapi pemenang disini pasti memilki bobot diatas 1 Ton (1.000 Kilogram). [van.adv]
