Emas Sepak Bola Sempurnakan Juara Umum

Sepakbola PON Remaja JatimSidoarjo, Bhirawa
Gelar juara umum Pekan Olahraga Nasional (PON) Remaja I semakin sempurna setelah tim sepak bola Jawa Timur berhasil meraih medali emas dengan menundukkan Jawa Tengah dengan skor 4-2 di babak final yang digelar di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Senin (15/12) malam.
Empat gol kesebelasan Jatim dicetak melalui M Ilham pada menit 50′ dan 77′ serta Yesa Wahyu pada menit ke 58, dan 81 sedangkan dua gol balasan Jateng dicetak Aditya Wisnu pada menit 80 dan menit 88 di cetak Fredyan Wahyu.
Kunci keberhasilan Jatim pada pertandingan ini adalah keberanian Pelatih Mursyid Effendi menerapkan strategi menyerang. Pertandingan semakin menarik karena tim lawan juga menerapkan pola yang sama.
Gol bagi Jatim tercipta di babak kedua pada menit 50′ melalui Ilham setelah bekerjasama dengan DenDy Setya. Tendangan keras Ilham gagal ditepis penjaga gawan Jateng M Nur Taufik. Delapan menit kemudian giliran Yesa Wahyu yang sukses mengoyak gawang Jateng. Unggul dua gol, tim jerbasuki mawabeaya ini terus menggedor pertahanan lawan, hasilnya menit 77′ kembali sukses menjelbol gawang yang dijaga M Nur Taufik.
Ketinggalan tiga gol, tim Jateng mulai agresif menyerang, sebaliknya Jatim justru cenderung bermain bertahan. Tepat menit ke 80′ gawang Jatim bobol melalui tendangan Aditya Wisnu, namun tak berselang lama pemain tuan rumah Yesa Wahyu mencetak  gol.
Sayangnya partai final yang disaksikan ribuan penonton itu sempat terhenti, menjelang babak kedua berakhir. Keributan berawal saat lantaran pemain Jatim Ibnu Yashid menjatuhkan Cipto Ferianto, sehingga memancing keributan dari kubu Jateng, sehingga Jateng harus bermaian 10 pemaian setelah Roni Sugeng diusir wasit dengan protes terlalu berlebihan. Bahkan wasit sempat menghentikan pertandingan selama delapan menit.
Bermain 10 pemain membuat Jateng berhasil menambah gol lewat tendangan bebas Fredyan Wahyu yang tidak dapat ditepis oleh kiper Jatim Yusuf Wahyu pada menit 88. Hingga babak kedua usai Jatim tetap unggul 4-2. “Saya instruksikan untuk tetap tenang anggap seperti babak penyisihan jadi anak-anak bisa tampil lepas di babak kedua menit awal,” kata Pelatih Jatim, Mursyid Effendi.
Sedangkan pelatih Jateng, Ashadi merasa puas dengan permaian anak asuhnya yang terus berjuang hingga detik terakhir. “Kita sangat beruntung karena anak-anak sendiri sangat kelelahan tetapi kita sudah berjuang jadi ini yang terbaik, selain itu Jatim tampil cukup bagus,” ucapnya.
Sementara itu Ketua Harian KONI Jatim, Dhimam Abror Djuraid mengaku puas dengan menangnya sepak bola yang memang menjadi penentu. “Setidaknya dengan menang di Sepakbola ini sebagai pelengkap juara umum kita di PON Remaja,” ucapnya. [wwn]

Tags: