Enam Siswa SMA Terjangkit HIV/AIDS

hiv-curtKab Jember, Bhirawa
Enam dari sepuluh siswa SMA yang terjangkit virus mematikan HIV/AIDS yang ditangani RSD dr. Soebandi Jember, dinyatakan sudah masuk Stadium 3. Dengan kata lain, keenamnya sudah masuk kategori AIDS. Berdasarkan informasi dari VCT RSD dr. Soebandi Jember, kondisi tadi dimungkinkan terjadi, karena pasien mengidap virus HIV/AIDS sejak usia 12 hingga 13 tahunan.
Hal ini diungkapkan oleh Humas RSD dr. Soebandi Jember, dr. Justina Evy Tyaswati Sp. Kj. Menurut Wvy, keenam pasien ini semuanya berjenis kelamin laki-laki. Mereka baru menjalani pengobatan selama 1 bulan. Sementara itu, penyebab terjangkitnya mereka oleh virus mematikan yang sampai sekarang tidak ada penawarnya ini, semuanya diakibatkan karena mereka melakukan perilaku hetero seksual sejak usia dini. “Mereka baru melakukan pengobatan selama satu bulan. Dari keterangan mereka, selama ini mereka telah melakukan hetero seksual sejak menginjak menginjak remaja.” terangnya.
Kondisi ini dimungkinkan, karena penyebaran virus tadi untuk mencapai Stadium 3, membutuhkan waktu selama 5 tahun. Sehingga, jika mereka positif AIDS di usia 17 tahun, maka kemungkinan mereka terinveksi virus itu, saat masih usia 12 tahun.
“Mereka harus mendapatkan pengobatan serius, sehingga harus minum obat seumur hidupnya.Selain itu, mereka juga harus mengonsumsi Anti Retroviral Virus (ARV) setiap hari, karena kondisinya sudah Stadium 3,” katanya.
Dikatakan oleh Evy, setiap bulannya sekitar 2 penderita HIV/AIDS di kabupaten Jember, meninggal dunia. Sementara itu, untuk penderita HIV/AIDS yang berusia 15 hingga 20 tahun, menempati peringkat kedua setelah usia 25 hingga 30 tahun.
“Kondisi ini sangat memprihatinkan, karena mereka adalah para penerus bangsa. Kondisi ini menunjukkan moral bangsa yang sedang sakit, sehingga dihimbau kepada seluruh masyarakat, terutama kawula muda, untuk tidak melakukan perilaku-perilaku menyimpang, seperti gonta-ganti pasangan yang berakibat terjangkitnya virus mematikan tadi. Apalagi, perilaku seks di luar nikah juga sangat dilarang oleh agama,” katanya pula. [efi]

Rate this article!
Tags: