Enam Tim Bersaing Ketat WNBL di Solo

Solo, Bhirawa
Enam tim akan bersaing ketat karena sama-sama menargetkan sapu bersih pada laga kompetesi “Speedy Womens National Basketball League” Seri II di GOR Sretex Arena Solo, pada 12-16 Februari 2014.
Persaingan enam tim ini diprediksi akan bermain ketat, karena mereka sama-sama menargetkan masuk empat besar, kata General Manager PT DBL Masany Audri Gultom, di Solo. Selasa.
Keenam tim WNBL tersebut yakni Sritex Dragon Enduro Solo, Tomang Sakti Mighty Bees Jakarta, Surabaya Fever, Sahabat Wisma Sehati Semarang, Merah Putih Predators Jakarta, dan Rajawali Bandung.
“Enam tim ini, sama-sama memasang target maksimal posisi empat besar. Empat besar ini, berhak tampil pada Championship Series Yogyakarta Juni mendatang,” katanya.
Bahkan, semua tim WNBL di seri Solo lebih signifikan, dan setiap kemenangan akan memberikan arti lebih untuk memudahkan lolos empat besar.
Ia menjelaskan, pada seri II Solo dibuka dengan pertandingan antara tim tuan rumah Sritex Dragon melawan runner-up musim sebelumnya, Surabaya Fever.
Sritex Dragon akan memanfaatkan sebagai tuan rumah untuk menampilkan permainan yang maksimal untuk mengalahkan Surabaya Fever.
Menurut Kapten Tim Sritex Dragon, Maharani, timnya akan melakoni pertandingan empat kali, pertama melawan Surabaya fever, Merah Putih Predators, sahabat Wisma Sehati, dan terakhir Tomang Sakti Semarang.
“Tampil di arena sendiri, dengan dukungan publik Solo bukan tidak mungkin kami bisa bertahan di peringkat kedua. Bahkan, Sritex bisa meraih puncak klasemen,” kata Maharani pemain Timnas SEA Games 2013 Myanmar.
Menurut dia, timnya menargetkan mampu menyapu bersih empat kali pertandinganya. Tim polesan pelatih Pek King Dhay itu, yang kini menempati rangking dua dari tiga kali pertandingan di seri pertama Jakarta, dua kali menang, satu kali kalah dengan nilai lima poin.
Menurut kapten tim Surabaya Fever, Yuliana Anggita Bening, timnya memiliki targrt untuk menyapu bersih tiga kali pertandingan pertama melawan Sritex dragon, Tomang Sakti Jakarta, dan Rajawali Bandung.
“Kami targetkan bisa sapu bersih setiap pertandingan,” kata Anggita Bening pemain center Surabaya Fever yang memiliki tinggi tubuh 180 centimeter itu.
Menurut dia, pada seri pertama Jakarta, dirinya belum tampil 100 persen, tetapi di Solo akan memberikan performa terbaiknya untuk memudahkan timnya lolos ke empat besar. [ant]

Rate this article!