Entas Kemiskinan di Sidoarjo dengan Wakaf Produktif

Wakil Bupati Sidoarjo Buka Sosialisasi Pemberdayaan Wakaf Produktif.

Wakil Bupati Sidoarjo Buka Sosialisasi Pemberdayaan Wakaf Produktif.

Sidoarjo, Bhirawa
Mengentas kemiskinan banyak caranya. Salah satunya dengan melakukan wakaf produktif. Karena hasilnya bisa dimanfaatkan untuk membantu fakir miskin, sehingga di Sidoarjo mulai disosialisasikan.
Menurut Kabag Kesra Kab Sidoarjo, Drs Ilhamudin MM, selama ini di Sidoarjo masyarakat masih banyak melakukan wakaf secara konsumtif. Yaitu mewakafkan harta bendanya untuk pembangunan masjid dan  mushola.
Padahal, menurut Ilham, jumlah dan keberadaan masjid serta mushola di Sidoarjo sudah sangat banyak. Sehingga menurutnya sudah cukup jumlahnya. Karena itu, kini saatnya dikembangkan wakaf secara produktif di Sidoarjo.
Diakui Ilham, orang boleh mewakafkan harta bendanya untuk konsumtif maupun produktif. Tapi menurutnya wakaf konsumtif di Sidoarjo sudah sangat banyak. Karena itu sekarang masyarakat diarahkan untuk mewakafkan secara produktif.
” Karena dengan wakaf produktif akan lebih banyak manfaatnya,  diantaranya bisa membantu memberdayakan fakir miskin sehingga bisa membantu Pemkab dalam mengentas kemiskinan di Sidoarjo,” jelas Ilham, Kamis (3/4) kemarin.
Contoh wakaf secara produktif, kata Ilham, misalnya ada orang yang mewakafkan harta bendanya berupa kendaraan kepada nadhir (orang yg mengelolah wakaf), selanjutnya hasilnya bisa dipakai untuk membantu kebutuhan  fakir miskin disekitar tempat itu.
”Di sejumlah daerah, sudah ada yang mengembangkan wakaf produktif ini, harta wakaf dipakai untuk pembangunan SPBU, RS dan  lain-lain,” kata Ilham.
Ia juga berharap, kedepan di Kab Sidoarjo bisa membentuk Badan Wakaf Indonesia (bwi). Yang fungsinya sebagai lembaga prosfesional yang mampu mewujudkan potensi dan manfaat ekonomi harta benda wakaf, baik itu untuk kepentingan ibadah maupun untuk pemberdayaan masyarakat. [ali]

Tags: