Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Islam Lamongan Nurul Badriyah saat membagikan paket sembako kepada tukang becak.(Alimun Hakim/Bhirawa).
Lamongan,Bhirawa
Bermula dari inisiatif Fakultas Ekonomi, jajaran Rektorat, Dekan dan Dosen Universitas Islam Lamongan (Unisla) menggelar aksi sosial dalam kepeduliannya terhadap kondisi sosial akibat pandemi global Covid – 19 yang telah mewabah di berbagai daerah.
Atas pandemi global yang berefek pada kondisi ekonomi masyarakat, Lantas Kepekaan sosial mereka muncul dengan inisiatif membantu para tukang becak dan ojek yang dalam kehidupan sehari-harinya harus tetap berjuang mengais rizki di tengah pandemi.
Para pekerja harian di lapangan tersebut menjadi salah satu kondisi sosial yang terdampak dari segi perekonomiannya dibanding hari – hari normal biasanya.
Berangkat dari dampak sosial ke perekonomian itu,Beberapa lokasi tempat para tukang ojek dan becak mangkal atau menunggu penumpang menjadi sasaran aksi sosial para akademisi Unisla.
Rektor, Dekan dan Dosen Unisla membagikan ratusan paket sembako untuk meringankan beban ekonomi atau kehidupan sehari – hari dari para pekerja lapangan ini.
Rektor Unisla Bambang Eko Muljono mengatakan, Alhamdulillah inisiasi dari Fakultas Ekonomi ini merasa ikut prihatin dengan kondisi berkembangnya virus Covid – 19 terutama di Jatim khususnya Lamongan,” kata Bambang usai memberikan paket sembako ke tukang becak,Sabtu ,(11/4).
Menurut Bambang, Kondisi ini berakibat pada dampak sosial dan ekonomi. Karena orang – orang harus di himbau di rumah.Temen – temen ojek dan tukang becak mengalami penurunan dari sisi penghasilan dalam mencari nafkah di tengah pandemi ini.
Untuk itu, Lanjutnya, Fakultas Ekonomi membagikan ratusan paket sembako dalam upaya meringankan beban para tukang becak dan ojek pada sisi kebutuhan kehidupannya sehari – hari. “Mudah-mudahan upaya yang kita lakukan ini dapat bermanfaat dan membantu biaya hidup mereka,” kata Bambang.
Ia pun mengaku, Saat saya berdialog dengan para tukang becak mereka mengeluhkan turunnya intensitas penumpang akibat dibatasinya aktivitas sosial.”Para tukang becak mengeluhkan sepi penumpang karena jarang orang yang bepergian,” tutur Bambang .
Di kesempatan yang sama, Dekan Fakultas Ekonomi Unisla Nurul Badriyah mengungkapkan, Fakultas Ekonomi bersama Rektor turut peduli dengan keadaan sosial akibat dampak Covid 19 . ” Ratusan paket sembako yang terdiri dari kebutuhan pokok mie instan , beras , minyak goreng dan beberapa kebutuhan pokok yang lain kita berikan kepada para tukang becak yang ada di Lamongan,” ungkapnya.
Nurul memaparkan beberapa lokasi yang menjadi sasaran aksi sosialnya. Hal itu demi efektifitas penyaluran yang tepat kepada yang berhak menerimanya.
“Selain di area Plaza Lamongan . Kita juga menyasar di beberapa tempat umum lainya seperti pasar ikan , pasar baru lamongan.” papar Nurul.
Dekan dari unsur perempuan ini menambahkan, Selain kita membagikan paketan sembako , kita juga memberikan edukasi untuk tetap menjaga kesehatan dan menjaga jarak dalam pencegahan dan pemutus rantai virus Covid-19 di Lamongan,” pungkasnya. (aha)
