Farida Hidayati: Jangan Takut Berbeda, Bisnis Online dan Tata Busana

Bojonegoro, Bhirawa.
Anggota DPR RI Farida Hidayati, dari komisi XI menggelar Reses sekaligus silaturahmi bersama Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDII) Kabupaten Bojonegoro.
Dalam kesempatan ini, Farida Hidayati bersama ketua DPD LDII Bojonegoro turut membuka pelatihan digital marketing dan menjahit, yang digelar oleh Kementrian Tenaga Kerja. Sekaligus memberikan secara simbolis hibah 20 mesin jahit dan 2 laptop dari Fraksi PKB.

Dalam kegiatan resesnya, Farida Hidayati, mengatakan banyak peluang usaha yang bisa dikembangkan anak-anak muda. Salah satu potensi itu adalah menekuni usaha melalui online.

Farida memberikan motivasi agar anak muda tidak takut menjadi pebisnis. Mereka juga diwanti-wanti tidak khawatir melangkah. Diera serba digital ini bisnis online memang sangat menjanjikan, banyak warga Net yang tertarik menjalani bisnis.

Karena dengannya mampu meraup keuntungan ratusan jutaan rupiah, bisnis online terhitung mudah, murah dan fleksibel, tidak perlu toko, hanya bermodal HP atau Gadget kita sudah bisa berbisnis online.

“ Namun meski begitu bukan berarti tidak memiliki kelemahan, tidak terhitung penipuan berkedok bisnis online, jadi kita mesti berhati-hati dalam menyikapi ini,” ungkap Farida dalam acara resesnya, bertempat di Aula LDII jalan Setya budi Bojonegoro, kemarin (4/3).

Bisnis online, lanjut Farida, disetiap jaman pasti ada peluang dan ada tantangannya, kita mesti cerdas dalam menerapkan langkah dan strategi untuk menghadapinya.

Terkhusus untuk peserta pelatihan menjahit dan tata busana, Farida menyampaikan di era modern yang semua serba cepat dan mudah menjadi tantangan tersendiri bagi para penjahit, jika hanya mengandalkan orang datang memesan, dan menunggu musim sekolah tidak akan maksimal.

“ Mesti ada strategi dan harus ada pembeda agar produk yang dihasilkan memiliki ciri khas sebagai identitas, jadi jangan takut untuk berbeda,” tegas Farida, dalam pelatihan digital marketing dan tata busana DPD LDII kabupaten Bojonegoro.

Dalam resesnya, kata Farida,  meminta doa kepada semua yang hadir agar kerja sama yang baik ini membuahkan hasil dan bermanfaat bagi semuanya, ini bukan yang terakhir.

“ Saya berharap kegiatan yang baik ini bisa berkelanjutan dan saya akan membantu dengan semua potensi yang saya miliki,” pungkas Farida.

Sementara, Ketua DPD LDII Bojonegoro, Saptoto Priyo Raharjo mengatakan, dana hibah yang diberikan untuk DPD LDII dari fraksi PKB melalui Ibu Farida Hidayati ini sebanyak Rp 70 juta dan dilaksanakan hari ini. Tidak hanya nominal tetapi ada aksi nyata yakni melaksanakan kegiatan.

“ Tidak hanya berupa nominal saja namun berapa aksi nyata terkait dana hibah yang diberikan fraksi PKB untuk DPD LDII,” ungkapnya.

Dia juga mengatakan, bahwa pelatihan yang kami laksanakan ada dua kegiatan, yaitu berupa digital marketing dan menjahit. Dimana 30 peserta pelatihan menjahit akan mendapatkan mesin jahit, dan pelatihan marketing mendapatkan 2 laptop sebagai penunjang pelatihan.

“ Di samping mendapatkan pelatihan para peserta juga dapat membawa pulang mesin jahit,” jelasnya.

Pihaknya juga berharap, kedepannya nanti tidak hanya berhenti sampai pelatihan ini saja, namun terus berkelanjutan.

“ Harapan kami terus berkelanjutan, karena sifatnya ini hibah maka mesin jahit ini dipergunakan sebaik mungkin sebagai hak pakai bukan untuk dijual kembali,”  harapnya. [bas]

Tags: