dr. Dwirani Rosmala Sp.B dari RS Onkologi Surabaya saat menerangkan cara mencegah kanker payudara dengan menerapkan hidup sehat dalam kegiatan talkshow ‘Cegah Kanker Payudara dengan Gaya Hidup Sehat’. [achmad tauriq/bhirawa]
Surabaya, Bhirawa
Di Indonesia, kanker payudara menjadi salah satu kasus kematian tertinggi pada perempuan, 1 dari 8 perempuan berisiko terkena kanker payudara. Jumlah pasien yang datang memeriksakan diri ke rumah sakit pun semakin muda, yakni sekitar 25-35 tahun dan sebagian besar sudah pada stadium lanjut.
Namun ada berbagai cara untuk mencegah kanker payudara yang dapat diusahakan sendiri, salahsatunya dengan menerapkan hidup sehat. Untuk itu Rotary Club of Surabaya Kaliasin menggelar kegiatan talkshow ‘Cegah Kanker Payudara dengan Gaya Hidup Sehat’ yang dihadiri Fatma Syaifullah Yusuf, pendiri Fatma Foundation.
Dalam acara talkshow tersebut, Fatma berkisah tentang kiprah Bus Fatma Foundation yang terus bergerak membantu memberikan penyuluhan dan pemeriksaan gratis untuk kanker serviks dan kanker payudara. “Penyuluhan dan pemeriksaan terhadap deteksi kanker serviks dan kanker payudara yang dilakukan Fatma Foundation merupakan bagian dari program yang terus dijalankan sejak Fatma Foundation dilaunching pada 4 Februari 2019 silam. Bus Fatma Foundation sendiri telah berkeliling ke beberapa titik lokasi dengan melakukan penyuluhan kepada minimal 100 orang dan pemeriksaan papsmear dan payudara secara cuma-cuma khususnya bagi masyarakat yang kurang mampu,” terang Fatma dalam kegiatan talkshow yang digelar di Praxis Apartemen, Minggu (13/11).
Fatma menambahkan program Fatma Foundation bersifat promotif dan preventif, lebih kepada penyuluhan dan pencegahan (deteksi dini kanker serviks dan kanker payudara), dengan pemeriksaan dini, mereka yang terdeteksi gejala tumor atau kanker, diharapkan bisa segera ditangani dan diobati sehingga tidak menjadi kanker stadium lanjut.
Sementara itu Presiden Rotary Club of Surabaya Kaliasin, Etty A Soraya menuturkan dengan digelarnya talkshow ini dapat lebih menggugah kesadaran para kaum perempuan untuk lebih peduli terhadap kanker payudara.
“Menerapkan gaya hidup sehat sangat penting untuk kita bisa mencegah penyakit kanker payudara. Disini kami menghadirkan narasumber berkompeten sekaligus survivor kanker payudara untuk berbagi ilmu dan pengalaman yang bermanfaat bagi kaum perempuan,” ujar Etty.
Menurut dr. Dwirani Rosmala Sp.B dari RS Onkologi Surabaya, di tempatnya bekerja pasien penderita kanker payudara termuda malah berusia 16 tahun. Sedangkan tiap tahun kasusnya selalu meningkat, setidaknya ada 500 hingga 600 pasien baru kanker payudara setiap tahunnya dan ini hanya di tempat saya saja lho,” katanya.
Meski tergolong momok menakutkan bagi kaum perempuan, lanjut dr. Dwirani, ada banyak cara untuk mencegah kanker payudara yang dapat diusahakan dari diri sendiri, salah satunya dengan menerapkan kebiasaan hidup sehat. “Gaya hidup sehat tidak hanya menghindari minuman beralkohol ataupun obat-obatan terlarang, tapi dengan istirahat cukup dan pola makan yang benar. Satu lagi yang penting adalah menghindari stres,” pungkasnya. [riq]
