FKUB Jamin Pelajar Papua di Sidoarjo Aman

Sejumlah pelajar Papua di Kab Sidoarjo yang tinggal di Yayasan Effrata Sukodono. [alikus]

Sidoarjo, Bhirawa
Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Sidoarjo menegaskan kalau pelajar dari etnis Papua yang saat ini sedang menuntut ilmu di Kab Sidoarjo, kondisinya aman-aman dan damai saja.
“Tidak sampai ada terjadi sikap rasisme dan diskriminasi pada pelajar Papua yang saat ini ada yang menempuh pendidikan di Kab Sidoarjo,” komentar Sekretaris FKUB Kab Sidoarjo, Idham Kholid, saat dikonfirmasi Jum at ( 30/8) akhir pekan lalu.
Menurut Idham, di Kab Sidoarjo ada sebanyak 12 pelajar dari etnis Papua yang sedang menempuh pendidikan. Sebanyak enam anak duduk di bangku kelas tujuh dan sebanyak enam anak duduk di bangku kelas 10.
“Mereka bersekolah di SMP dan SMK di wilayah Kec Sukodono,” kata Idham.
Saat ini mereka tinggal di asrama yang dikelola Yayasan Effrata, milik bapak angkat mereka, Yohanes Tio, yang berada di Perumahan Puspa Anggas Wangi Kec Sukodono. Di tempat itu, pelajar Papua itu juga tinggal bersama 42 pelajar dari etnis berbeda dan agama berbeda.
“Kebetulan Pak Yohanes Tio itu salah satu pegiat kerukunan umat beragama di FKUB Sidoarjo,” kata Idham.
Kegiatan mereka, kata Idham, bila pagi hari bersekolah seperti biasa dan pada sore hari mendapatkan siraman rohani, pemantapan wawasan kebangsaan dan pendidikan kehidupan berinteraksi sosial agar bisa berbaur dengan masyarakat di sekitarnya.
“Kami kesana sebulan dua kali, kami memberikan pencerahan soal wawasan kebangsaan,” kata Idham.
FKUB Sidoarjo, menurut Idham, berharap upaya pembinaan yang dilakukan, pada 12 pelajar etnis Papua itu, maupun pelajar dari etnis lainnya juga, supaya tidak sampai memecah belah keutuhan NKRI.
Sehingga orang tua pelajar etnis Papua, juga akan merasa aman dan tenang, tidak sampai merasa cemas dan khawatir dengan kondisi anak mereka di perantauan.
“Sekolah mereka juga lancar dan disini mereka juga dianggap sebagai saudara,” kata Idham. [kus]

Tags: