Forum Literasi Jumatan Bahas Masa Depan Buku

Foto: ilustrasi

Surabaya, Bhirawa
Komunitas Bengkel Muda Surabaya menghidupkan kembali kegiatan diskusi “Forum Jumatan”, kali ini dengan penambahan aspek literasi, yang akan diawali dengan pembahasan tentang masa depan buku.
“Kegiatan ini pernah rutin digelar beberapa tahun lalu oleh Bengkel Muda Surabaya, namun terhenti selama dua tahun terakhir,” ujar penggagas Forum Jumatan Sirikit Syah kepada wartawan di Surabaya, Rabu (7/2) kemarin.
Dia menjelaskan, Forum Jumatan, sesuai namanya, maka akan rutin digelar setiap hari Jumat, dua minggu sekali.
Setelah sekian lamanya vakum, Sirikit telah menjadwalkan menghidupkan kembali rutinitas kegiatan diskusi ini, yang terbuka gratis untuk umum, mulai hari Jumat, 9 Februari, bertempat di Ruang Tourism Education Center, Kompleks Balai Pemuda, Jalan Gubernur Suryo 15 Surabaya.
“Kali ini Forum Jumatan hadir dengan penambahan aspek literasi, yang terselenggara bekerja sama dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Surabaya,” katanya.
Pada acara perdana Forum Literasi Jumatan ini, Sirikit akan tampil sebagai pembicara tunggal.
Untuk itu, dia telah menyiapkan tema diskusi “Sejarah Perbukuan dan Berbagai Tantangannya”, yang akan mengulas tentang awal mula penerbitan buku beserta liku-likunya hingga zaman sekarang dan masa yang akan datang.
“Diskusi kita nanti membicarakan sejarah buku dari masa lalu ke masa depan. Pertanyaannya, apakah masih akan ada buku di masa depan,” ucap sastrawan asal Surabaya ini. Selain dikenal sebagai sastrawan, perempuan berusia 58 tahun alumnus jurusan Bahasa Inggris IKIP Surabaya ini telah malang-melintang di dunia jurnalistik sejak tahun 1984, di antaranya menjadi wartawan di Surabaya Post dan memimpin Divisi Pemberitaan di SCTV, pada saat televisi swasta nasional kedua di Indonesia itu berdiri, awal tahun 1990-an. Selain itu, pada pertengahan tahun 2000-an, Sirikit menjadi redaktur di The Brunai Times, Brunai Darussalam, serta menjabat Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Jawa Timur periode 2004 – 2006.
Setelah itu Sirikit lebih disibukkan sebagai akademisi di bidang jurnalistik. Gelar Master di bidang komunikasi diraihnya dari Westminster University, London, Inggris, di tahun 2002, dan saat ini sedang menyelesaikan Program Doktoral di Universitas Negeri Surabaya. [ant]

Tags: