FPG DPRD Jatim Seriusi Raperda Pesantren

Terjunkan 3 Anggota Berlatar Belakang Pesantren
DPRD Jatim, Bhirawa
Fraksi Partai Golkar (FPG) DPRD Jatim menyeriusi Raperda inisiatif tentang Pesantren. Hal ini dibuktikan dengan menerjunkan tiga anggotanya yang berlatar belakang Pesantren.
Ketiga nama tersebut yakni KH. M. Hasan Irsyad, H. Moch Alimin dan H. Muhammad Bin Mua’fi Zaini atau yang akrab disapa Gus Mamak ini.
“Kami menungaskan langsung 3 anggota FPG yang ketiganya itu adalah berlatar belakang pesantren. Kenapa, ini menunjukkan keseriusan Golkar agar Raperda Pesantren itu akan segera terwujud karena sangat dibutuhkan,” kata Ketua FPG DPRD Jatim, Kodrat Sunyoto saat ditemui usai rapat paripurna intern DPRD terkait pembentukan Pansus Raperda tentang pengembangan Pesantren, Kamis (18/2).
Menurut Kodrat, pihaknya tidak main-main dan mendukung penuh terkait pembahasan Raperda Pesantren tersebut. Ia menjelaskan Raperda ini adalah peraturan pelaksanaan dari UU Nomor 18 2019 tentang Pesantren. Dan nantinya, akan mengatur tentang kebutuhan-kebutuhan Pesantren yang menyebar di 38 Kabupaten/Kota di Jatim.
“Sehingga di Raperda ini nanti ada beberapa tujuan yang mungkin nanti akan menjadi pembahasan dalam pansus itu. Pertama adalah peningkatan sarana prasarana pendidikan pesantren perlu perhatian secara khusus,” terang Kodrat yang juga Anggota Komisi E ini.
Kedua, lanjut Kodrat, adalah pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi. Hal itu dirasa penting dan dibutuhkan dengan kondisi sekarang ini agar pesantren bisa mengikuti perkembangan zaman. “Maka pemanfaatan teknologi harus terus berjalan,” imbuhnya.
Kemudian, tambahnya, perlu juga tentang adanya penyelenggaraan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi kerja para santri. Menurut Kodrat, santri sekarang punya peranan yang sangat besar. “Terutama di kondisi daerah masing-masing untuk turut upaya pemulihan ekonomi,” ulasnya.
“Tenaga pendidikan di pesantren pun demikian. Karena mereka mempunyai tugas mulia yaitu untuk mencerdaskan kehidupan bangsa,” tambah Kodrat yang juga selaku Ketua MKGR Jatim.
Ia membeberkan bahwa ketiga nama tersebut sangat getol berkecimpung di dunia pesantren. KH Hasan Irsyad adalah Ketua Satuan Karya (Satkar) Ulama Indonesia wilayah Jawa Timur yang juga pengasuh Ponpes Mirqotul Ulum Probolinggo.
Gus Mamak, kata Kodrat, adalah Pengasuh Ponpes Nazhatut Tullab Sampang serta Ketua Bidang Keagamaan DPD Partai Golkar Jatim. Dan Alimim adalah pengurus Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII).
“Ini menunjukkan keseriusan partai Golkar. Mereka akan membahas secara khusus terutama pada peningkatan Pesantren,” pungkasnya. [geh]

Tags: