Galang Kerjasama dengan Alumni

Samsul Ma’arif

 

Samsul Ma’arif
Selama 7 tahun lamanya memimpin Sekolah Menengah Atas Negeri Satu (Smasa) Situbondo, banyak prestasi yang berhasil ditorehkan Samsul Ma’arif. Pria yang berdomisili di Jalan PB Sudirman Situbondo dikenal selalu memegang prinsip tegas dalam menahkodai sekolah paling favorit di Kota Sntri tersebut. Satu diantaranya, rajin memberikan peluang dan kesempatan seluas-luasnya kepada para anak didiknya untuk mengembangkan potensi dan bakat yang dimiliki.
Kata Samsul, untuk catatan prestasi akademik SMASA paling menonjol pada tahun ajaran 2016-2017 ini. Misalnya saja, beber mantan Kasek SMAN I Panji itu, pada raihan 10 terbaik UNBK jurusan IPA-IPS, 9 siswa diantaranya diraih dari SMASA. Tak hanya itu, pada program jurusan Bahasa, siswa SMASA juga memborong 8 terbaik dari 10 rangking tertinggi di Kabupaten Situbondo.
“Ini patut kami syukuri,” ujar Samsul singkat.
Sedangkan khusus catatan alumni SMASA Situbondo, kata Samsul, hingga kini sedikitnya ada 200 siswa yang berhasil diterima masuk di PTN dan PTS vaforit Tanah Air. Jumlah sebesar itu dimungkinkan masih bertambah, ujar Samsul, mengingat hanya sebagian yang sudah melapor ke SMASA dan masih ada yang belum melapor ke sekolah.
“Siswa kami banyak diterima di UI, UGM, ITB Unair, Unibraw dan Unej. Ada yang diterima di PTS misalnya Poltekpos dan Pertamina. Bahkan ada yang sudah masuk PT kedinasan seperti STAN, STPDN, dsb,” ungkap Samsul.
Diterimanya para lulusan siswa SMASA Situbondo di sekolah kenamaan itu, lanjut Samsul, melalui dua jalur yakni jalur undangan dan tes. Prestasi ini, katanya, menunjukkan siswa SMASA mampu bersaing dengan siswa lulusan sekolah yang lain. Kelebihan prestasi ini diraih, urainya, karena SMASA Situbondo sudah lama menjalin kerjasama dengan para alumni yang ada di PTN maupun PTS ternama.
“Kami sering meminta kepada alumni, untuk datang ke sekolah guna memotivasi kepada adik-adiknya di sekolah. Kami juga minta untuk memberikan pembelajaran, karena targetnya tidak hanya meraih nilai UN yang baik tetapi juga mudah diterima dalam SMB-PTN,” ujar Samsul.
Masih kata Samsul, para lulusan SMASA Situbondo tercatat paling banyak diterima di Universitas Jember (Unej) dan Unibraw Malang. Sebab mereka rata rata banyak mendaftar disana karena faktor keinginan orang tua dan jarak yang dekat dengan Kab Situbondo. Disamping itu, imbuh Samsul, dua siswa terbaiknya berhasil masuk dalam Paskibraka Pemprov Jatim pada tahun 2017 ini. Keduanya bernama Prineke dan Abibil Ihsan. [awi]

Rate this article!
Tags: