Gandeng Pemprov, BKPM Gelar KP3MN

BKPM bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan kegiatan KP3MN

BKPM bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan kegiatan KP3MN

Surabaya, Bhirawa
Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan kegiatan Koordinasi Perencanaan dan Pelaksanaan Penanaman Modal Nasional (KP3MN).
Menurut Kepala Badan Kordinasi Penanaman Modal (BKPM), Frengky Siberani yang ditemui disela sela acara Selasa (14/4) kemarin, berlangsung selama dua hari, 14-15 April 2015 di JW Mariot hotel Surabaya dengan diikuti oleh Pejabat Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPMPTSP) Provinsi dan  BPMPTSP Kabupaten/Kota.
Lebih lanjut diatakan, kegiatan ini sangat strategis untuk melihat tugas dan tantangan bersama dalam meningkatkan investasi yang berkualitas untuk dapat mendukung pemerataan pembangunan di seluruh daerah, penyediaan lapangankerja, produksi barang/jasa, peningkatan sumber penerimaan negara. Menurutnya, hal tersebut akan bermuara  pada peningkatan lapangan usaha bagi kesejahteraan masyarakat luas.
“Kami mendorong pemerintah daerah untuk bersama-sama mengharmonisasikan program dan kegiatan peningkatan investasi agar target realisasi Rp. 519 Triliun dapat tercapai pada akhir tahun ini,”papar  Franky.
Franky menambahkan, dalam ruang lingkup kewenangan perizinan oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, BKPM dengan Pemerintah Daerah dalam hal ini BPMPTSP, senantiasa berupaya untuk terus menerus memperbaiki diri dalam meningkatkan fungsi penanaman modal yang berkualitas, transparan dan professional, mulai dari perencanaan, promosi terutama untuk sektor-sektor penanaman modal yang berkua9litas, pelayanan dan pengendalian pelaksanaan.
Pada kegiatan tersebut beberapa menteri direncanakan akan memberikan paparan, antara lain: Menko Perekonomian yang akan memaparkan “Arah Kebijakan Pembangunan Ekonomi Nasional Tahun 2015-2019”. Menteri lainnya yang direncanakan hadir adalah Menteri Dalam Negeri yang diharapkan paparan tentang. “Percepatan Dan Penyederhanaan Perizinan Di Daerah”, kemudian Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan tentang “Konversi Kawasan Hutan dan Kelestarian Lingkungan Hidup Bagi Pembangunan Nasional” .
Narasumber lainnya yang diharapkan hadir adalah Duta Besar RI di Singapura, Korea  selatan dan RRT. Mereka diharapkan memaparkan upaya diplomasi ekonomi bagi penguatan perekonomian nasional. Kepala perwakilan Indonesia tersebut  diharapkan berbagai pengalaman upaya menarik investasi dan melakukan lobi-lobi bagi kepentingan perekonomian nasional. [ma]

Rate this article!
Tags: