Gandeng Siswa SMA, Satpol PP Berikan Edukasi Penegakan Perda

Pemprov, Bhirawa
Banyak masyarakat yang masih menganggap citra buruk Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dalam melaksanakan tugas fungsi dan pokoknya, terutama saat mereka tengah melangsungkan penertiban. Hal ini disinyalir karena kurangnya pengetahuan dan pemahaman masyarakat terhadap adanya pelanggaran peraturan daerah,
Menyikapi hal tersebut, kini Pemprov Jatim melalui Satpol PP akan menggandeng siswa SMA untuk dijadikan sebagai kader penegakan perda. Salah satu tujuannya adalah memberikan pemahaman pada masyarakat agar tidak lagi memberikan citra buruk bagi Satpol PP yang sedang bertugas.
Sebenarnya rencana membentuk kader penegakan perda ini bisa dikatakan sebagai inovasi baru atau pertama kali yang dilakukan Jawa Timur, mengingat belum ada daerah mana pun yang membentuk kader penegakan perda dengan melibatkan siswa SMA.
Kepala Satpol PP Jatim Budi Santosa melalui Kabid Penegakan Perda Erwin Indra Wijaya mengatakan sasarannya siswa SMA, selain usia sudah matang juga mereka merupakan generasi muda yang nantinya bisa mengubah citra dari Satpol PP dalam penegakan perda.
“Mereka sebagai kader penegakan perda, bisa memberitahukan baik teman, keluarga, dan masyarakat sekitar akan tugas Satpol PP Jatim. Di mana, Satpol PP Jatim dalam melangsungkan berbagai tindakan sudah melalui berbagai tahapan prosedur,” ujarnya, Kamis (19/4).
Target untuk melangsungkan kaderisasi pada tahun ini, sebanyak 300 siswa, sesuai dengan anggaran. Kaderisasi ini dilakukan secara bertahap ke seluruh wilayah Jawa Timur. “Tahun depan kami juga akan melangsungkan kaderisasi juga,” katanya.
Kaderisasi siswa SMA menjadi kader penegak perda ini, nantinya pengukuhannya dilakukan pertama kali di Madiun. “Rencananya Senin (22/4), kami akan melakukan pengkaderan tersebut di Madiun dan selanjutnya ke daerah yang dekat di Madiun,” katanya. [rac]

Tags: