Gandeng TNI, Pemkab Lumajang Berikan Advokasi-Sosialisasi KB pada Warga

Bupati Lumajang Thoriqul Haq ketika memberikan sambutan pada giat Pencanangan Safari TNI, KB, Kesehatan Tahun 2020 dalam rangka revitalisasi program KB Nasional.

Lumajang Bhirawa
Dalam rangka menyukseskan program Keluarga Berencana, Pemkab Lumajang bersinergi dengan TNI khususnya jajaran Babinsa . kerja sama ini berupa advokasi dan sosialisasi secara kontinyu Program KB kepada masyarakat terutama di tengah pendemi covid 19 .

Dalam sosialisasi diharap masyarakat agar lebih berhati hati dalam memprogramkan kehamilannya agar kedepan , akan melahirkan SDM yang berkualitas akan terwujud bonus demografi yang bermanfaat dalam pembangunan.

Demikian poin utama pada agenda Pencanangan Safari TNI, KB, Kesehatan Tahun 2020 dalam rangka revitalisasi program KB Nasional yang diselenggarakan di Makodim 0821/Lumajang, Selasa (1/9) yang juga di hadiri oleh Bupati Lumajang Thoriqul Haq dan Kepala Perwakilan BKKBN Prov. Jatim, Sukaryo Teguh Santoso .

Dalam sambutannya Bupati Lumajang Thoriqul Haq menjelaskan bahwa Penyuluh KB dan Kader KB di lapangan, dan para jajaran Babinsa diharapkan membentuk sinergisitas yang solid demi memberikan advokasi pada masyarakat,.

Hal ini penting, lanjut Bupati, sebab Keberadaan TNI merupakan aspek yang sangat penting dalam percepatan proses sosialisasi program tersebut kepada masyarakat.

“Supaya perencanaan program KB ini sukses saya rasa melibatkan Babinsa ini menjadi bagian penting, apalagi dengan penyampaian yang lebih sederhana saya kira akan lebih diterima dengan baik oleh masyarakat,” ujarnya.

Lebih lanjut Bupati juga menyampaikan bahwa program KB itu merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mensejahterakan rakyat, dimana program KB tersebut juga merupakan indikator pertumbuhan penduduk yang berkaitan erat dengan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

“Harapannya, Insya Allah kedepan kita lebih dapat mengukur pertumbuhan penduduk, kita harus dapat menyeimbangkan antara pertumbuhan penduduk dengan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Perwakilan BKKBN Prov. Jatim, Sukaryo Teguh Santoso dalam sambutannya menjelaskan bahwa ditengah pendemi covid 18 ini harus tetap diwaspadai, karena kehamilan pada masa pandemi sangat rentan bagi si ibu hamil.

Untuk itu Dia menyarankan kepada para pasangan subur yang rentan terjadi kehamilan agar menunda masa kehamilannya sampai dengan kondisi pandemi dinyatakan aman.

“Kebijakan bangga kencana selama masa pandemi diarahkan untuk 2 hal, melindungi keluarga dari paparan Covid 19 sekaligus melindungi keluarga dari kehamilan yang tidak diinginkan,” ujarnya

Dalam kesempatan yang sama, Dandim 0821/Lumajang, Letkol Inf. Andi Andriyanto Wibowo menjelaskan, melalui Safari TNI, KB, Kesehatan diharapkan dapat mewujudkan sinergitas antara TNI, pemerintah dan BKKBN dalam usaha peningkatan keikutsertaan masyarakat guna membentuk keluarga yang berkualitas, sehat dan sejahtera.

Dalam kesempatan itu Dandim menyampaikan bahwa jajaran TNI juga berkewajiban dalam menyiapkan potensi demografi, dimana Menurutnya potensi demografi yang tinggi, harus dan perlu diimbangi dengan kualitas SDM yang berkualitas , dengan maksud untuk mewujudkan keluarga yang berkualitas, mandiri dan bahagia, dengan SDM yang berkualitas akan terwujud bonus demografi yang bermanfaat dalam pembangunan.(dwi)

Tags: