”Gawat”, Pemkab Jember Defisit Anggaran

defisit-anggaranKab.Jember, Bhirawa
Pemkab Jember mengalami defisit anggaran. Sehingga banyak kegiatan yang tidak terlaksana hingga tahun anggaran 2016 nanti. Hal ini diungkapkan oleh Wakil Ketua DPRD Jember Ayub Djunaidi, kepada sejumlah media di ruang kerjanya, Rabu (21/9).
Menurut Ayub, kondisi keuangan PAPBD 2016 berdasarkan hasil LPP ada Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (SILPA) sebesar Rp.344 Milyar. Dana SILPA sebesar Rp.344 Miliar dikurangi defisit kemarin Rp 108 Miliar  sehingga sisa SILPA Rp.236 Miliar.
Kemudian lanjut Ayub, dana sisa SILPA Rp.236 dikurangi DAU dan DAK yang dikembalikan sebesar Rp.244 Miliar. “Sekarang kondisi keuangan kita minus Rp.8 Miliar. Padahal masih banyak kegiatan-kegiatan yang belum terlaksana seperti insentif guru ngaji, terus program-program lain sesuai janji Bupati saat kampanye, dari mana duitnya,” ujar politisi asal PKB ini menjelentrehkan.
Ayub berharap pemkab melakukan langkah-langkah penghematan anggaran. Artinya, kegiatan yang tidak begitu penting bisa ditunda tahun berikutnya. Selain itu, melakukan pemangkasan-pemangkasan anggaran di pos-pos yang tertentu. “Misalnya kegiatan-kegiatan yang bersifat pelatihan bisa dipangkas atau dihapus. Honor-honor yang lain bisa dipangkas, dan dialihkan kegiatan yang mendesak,” terangnya pula. [efi]

Tags: