Gelar Deklarasi, 580 Cakades Siap Kampanye Damai Pilkades Serentak

Bupati Faida bersama jajaran Forkompimda dan panitia Pilkades Kab.Jember saat deklarasi damai pilkades serentak 2019, Senin (2/9).

Jember, Bhirawa
Sekitar 580 orang calon kepala desa (Cakades) 2019-2025 yang akan bertarung dalam Pilkades Serentak 2019, ikuti deklarasi kampanye damai di aula PB Sudian Pemkab Jember, Senin (2/9).
Mereka akan memperebutkan jabatan kades di 161 Desa dari 248 Desa se Kabupaten Jember yang akan digelar September 2019 mendatang.
Rencananya, pilkades serentak di 161 desa mendatang, diperkirakan melibatkan 1,1 juta pemilih, akan dibagi menjadi 4 tahap. Tahap pertama, 5 September 2019 mendatang akan digelar Pilkades di 45 desa dari 7 Kecamatan diwilayah Jember bagian utara dan timur.
Tahap kedua, pilkades akan di gelar 12 September 2019 di 37 Desa di 6 kecamatan yang berada wilayah Jember bagian selatan. Tahap ke tiga, 19 September 2019 di 40 desa yang berada di 7 Kecamatan yang berada di wilayah Jember bagian barat, dan tahap ke empat digelar di 39 desa di 8 Kecamatan yang berada diwilayah Jember bagian tengah.
Rencananya, Pilkades ini akan diawali dengan memasuki masa tenang selama 3 hari sebelum coblosan, dengan membersihkan wilayah dari atribut calon kepala desa dan menghentikan kegiatan kampanye.
Bupati Jember Faida mengatakan, deklarasi damai pilkades serentak ini adalah sebuah perwujudan semangat dari semua elemen masyarakat. Pemerintah kabupaten, pihak kepolisian dan TNI serta seluruh jajaran pemerintahan, wadah silatruhami bagi pihak-pihak yang berkompeten, terutama bagi masing-masing calon kepala desa.
“Momen (deklarasi) ini adalah momen yang bersejarah, karena semua pihak yang turut hadir dalam deklarasi ini adalah saksi untuk penegakan dan pembangunan demokrasi di Jember,” ujarnya.
Moment deklarasi ini tercipta bukan hanya atas inisiatif Pemkab Jember saja, melainkan atas hasil koordinasi Forkopimda dan seluruh calon kepala desa periode 2019-2025 yang kemudian difasilitasi oleh Pemkab Jember.
“Kami berharap pelaksanaan pilkades nantinya dapat berlangsung aman dan damai. Momentum deklarasi ini bukan sekedar seremonial belaka, tetapi juga untuk mempertegas sikap peserta pilkades untuk berkomitmen dan konsisten dalam menciptakan situasi yang kondusif baik sebelum dan sesudah pelaksanaan pilkades,” harap Faida kemarin.(efi)

Tags: