Gelar Rakor Virtual, Pastikan BOSDA dan TUKIN PAUD Segera Cair

Rakor persiapan pencairan BOSDA dan TUKIN PAUD secara virtual. [wiwit agus pribadi]

Probolinggo, Bhirawa
Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Probolinggo menggelar rapat koordinasi (rakor) persiapan pencairan Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) dan Tunjangan Kinerja (TUKIN) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Triwulan ke-3 (Juli-September) secara virtual, Kamis (3/9).
Kegiatan ini diikuti oleh 86 peserta terdaftar dan mengisi registrasi presensi secara online dengan link yang telah disedikan dan link meeting zoom Seksi Pendidik dan Tenaga Kependidikan PAUD, PNF Dinas Pendidikan Kabupaten Probolinggo.
Pesertanya merupakan Pengawas TK, Penilik PAUD, Ketua Himpaudi, Ketua IGTKI dan Ketua PKG PAUD se Kabupaten Probolinggo. Mereka mengikuti kegiatan ini dari kantor Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan masing-masing.
Kepala Dispendik Kabupaten Probolinggo Fathur Rozi mengungkapkan rakor ini diperlukan untuk memastikan proses realisasi BOSDA dan TUKIN triwulan 3 tepat waktu, tepat sasaran dan kemanfaatan.
“Di samping itu, koordinasi, komunikasi dan sinergi dengan semua pihak terkait dalam hal ini Bank Jatim Kraksaan serta SPJ dan pelaporan tepat waktu, tidak terlambat dan benar. Sekaligus terus selalu mengingatkan tentang protokol kesehatan untuk pencegahan Covid-19,” katanya.
Menurut Rozi, untuk memastikan data calon penerima, nomer rekening lembaga penerima masing-masing kecamatan agar diprint out, divalidasi dan ditandatangani oleh tim kecamatan baru dikirim ke Dinas Pendidikan.
“Harapannya data hasil validasi paling akhir dikirim pada hari Senin tanggal 7 September 2020 ke Bidang Ketenagaan Dinas Pendidikan Kabupaten Probolinggo,”jelasnya.
Disamping materi rakor virtual tentang realisi BOSDA dan TUKIN, dalam kesempatan tersebut Kepala Bidang Ketenagaan Dispendik Kabupaten Probolinggo Sunalis menyampaikan kewajiban bagi para Pengawas TK, Penilik, Kepala Sekolah dan guru TK agar menyusun laporan kegiatan pembelajaran, supervisi, pembinaan, pengendalian mutu dan evaluasi dampak program PAUD, PNF selama pandemi Covid -19 sesuai dengan sistematika yang disampaikan saat rakor virtual.
“Atas nama Dinas Pendidikan dan Pemerintah Daerah kami menyampaikan ucapan terima kasih dan selamat mengakhiri tugas kedinasan bagi 3 orang Penilik Paud yang pensiun per tanggal 1 September 2020. Yakni, Edy Suryanto (Penilik PAUD Kecamatan Kraksaan), Santoso (Penilik PAUD Kecamatan Krejengan) dan Puji Mahari (Penilik PAUD Kecamatan Sumberasih),” ungkapnya.
Dengan pensiunnya 3 orang Penilik PAUD tersebut, maka tersisa 18 orang Penilik PAUD definitif yang ada saat ini. Tentu untuk memenuhi tugas kepenilikan di 24 kecamatan se-Kabupaten Probolinggo ada beberapa penilik yang dipandang mempunyai kemampuan dalam melaksanakan tugas dengan dedikasi, komitmen dan tanggungjawab yang tinggi diberi amanah rambahan tugas rangkap sebagai penilik di kecamatan yang kosong peniliknya.
“Harapannya, dengan kegiatan tahapan pencairan BOSDA dan TUKIN PAUD ini pelaksanaan tugas supervisi, pembinaan, pengendalian mutu dan evaluasi dampak program PAUD, PNF serta program pembelajaran saat pandemi Covid -19 berjalan dengan baik, sesuai dengan regulasi yang berlaku dengan pola pembelajaran jarak jauh,” tambahnya. [wap]

Tags: