Golkar dan PAN Sidoarjo Gigit Jari

GolkarSidoarjo, Bhirawa
Penentuan pimpinan komisi di DPRD Sidoarjo berjalan alot. Tiga komisi dari empat komisi diputuskan melalui pemungutan suara yang disapu habis fraksi pendukung FKB. Fraksi GBP (Golkar Bintang Persatuan) dan FPAN yang berlawanan arah dibuat gigit jari karena tak mendapat satupun jatah pimpinan komisi.
Dari empat komisi, FKB mengambil dua ketua komisi, satu ketua direbut Gerindra dan PDIP. Sidang paripurna pembentukan alat kelengkapan di DPRD Sidoarjo, Rabu (5/11) akhirnya berhasil memecahkan kebuntuan antar-fraksi yang berjalan dua pekan.
Paripurna diskorsing 15 menit untuk memberi kesempatan pembentukan pimpinan komisi. Namun skorsing berjalan sampai 2,5 jam karena alotnya rapat pembentukan pimpinan komisi. Komisi C yang dapat menyelesaikan jedah 15 menit untuk menyelesaikan pimpinan. Terpilih sebagai Ketua Komisi C, Nur Achmad Saifudin (FKB), wakil Ny Yuanasari (Demokrat), sekretaris Imam Supii (PDIP).
Berbeda dengan Komisi A, B dan D yang ternyata tak menemukan kata mufakat untuk menentukan pimpinan. Malah di Komisi B sempat diskorsing, setelah FKB meminta waktu untuk mengkonsolidasikan kekuatannya.
Tampak anggota FKB ke luar dari Komisi B untuk rembugan dengan ketua fraksinya Achmad Amir Aslichin. Setelah itu dilakukan pemungutan suara dengan skor 6-7. Kayan (Fraksi Gerindra) teroilih menjadi ketua, wakilnya terpilih Isa Hasanudin (Fraksi KB), sekretaris dijabat Sudjalil (Fraksi PDIP). Sedangkan rivalnya dari PAN, Khulaim Junaedi mendapat enam suara. selisih angka tipis membuat Kayan menjadi ketua.
Pemungutan suara Komisi D, juga selisihnya tipis dengan 5-6 suara. Barisan Fraksi PAN dan Fraksi GBP yang mengawal H Kholik dari Fraksi KB. Padahal Fraksi KB sudah menunjuk kadernya, H Usman diplot jadi ketua komisi. Akhirnya jago Fraksi KB, Usman yang terpilih dengan wakil, dr Wijono (PDIP), sekretaris, Bambang Pujianto (Gerindra).
Dalam pemungutan suara di komisi A, ketuanya, Wishnu Pradono (PDIP), wakil, Kusman (PKS), sekretaris,  Saiful Ma’ali (FKB). Wakil Ketua DPRD dari Fraksi PAN, Emir Firdaus, menyatakan, ini hasil maksimal yang sudah dilakukan anggota fraksi PAN dan GBP.
”Rasa kecewa memang ada, tetapi sudahlah ini hasil akhir yang harus kita terima,” ujarnya. Ketua Fraksi GBP, Warih Andono, juga bisa menerima kenyataan ini. ”Kita harus legowo,” ujarnya.
Ketua DPRD Sidoarjo, Sulamul Hadi Nurmawan, merasa plong dengan terbentuknya komisi-komisi ini. Selanjutnya Banmus menyiapkan agenda untuk menggelar rapat. ”Di sisa waktu yang tinggal dua bulan ini masih banyak tugas yang harus diselesaikan seperti membahas KUA-PPAS dan APBD 2015. Rapat Banmus pekan nanti ditempatkan di luar kota supaya lebih fokus membahasnya. [hds]

Rate this article!
Tags: