Pemprov Jatim, Bhirawa
Kabupaten Ponorogo yang dikenal memiliki banyak potensi seni budaya dan pariwisata, dan sebagian akan disuguhkan dalam Gelar Seni Budaya Daerah yang diselenggarakan di Taman Budaya Jatim, Jl. Gentengkali 85 Surabaya, selama Jumat-Sabtu (21-22 Juli).
Dalam Gelar Seni Kabupaten Ponorogo ini bakal digelar bentuk beragam seni pertunjukan, musik, tari, kerajinan, makanan serta informasi potensi pariwisata, yang kesemuanya terbalut dalam tema “Pesona Budaya Bumi Reyog.”
Dalam kesempatan ini. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Jawa Timur, DR. H. Jarianto, MSi mengatakan Ponorogo memang sudah terkenal potensi seni budayanya.
“Bahkan yang namanya Reyog Ponorogo sudah menyebar ke berbagai daerah hingga ke mancanegara. Pemerintah pusat sendiri sudah menetapkan Reyog Ponorogo sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Nasional,” katanya.
Selama ini banyak orang mengenal Ponorogo melalui Reyog yang memang merupakan ikon
kabupaten tersebut, tetapi sesungguhnya masih banyak kesenian lain yang patut dibanggakannya. Baik karya seni tradisi maupun yang merupakan garapan baru.
Seperti Tari Ombyak Trimurti,Tari Yaksa Anjalma, sajian lagu daerah ‘Niken Gandini’,
fragmen tari berjudul “Pupus Pepes Ing Pepesthen”, hingga pertunjukan kesenian seperti “Tari
Sanggalangit” bisa dilihat secara gratis oleh masyarakat baik Surabaya maupun di luar Surabaya.
“Jadi jangan khawatir, silahkan datang langsung ke Pendapa UPT Taman Budaya dan menikmati berbagai sajian seni budaya serta bisa bawa oleh-oleh khas dari Kabupaten Ponorogo ,” ujarnya. [rac]