Gua di Tengah Hutan Tuban

Sejumlah pengunjung menikmati keindahan Gua Putri Asih Tuban.

Sejumlah pengunjung menikmati keindahan Gua Putri Asih Tuban.

Mirip Bungker Raksasa dengan Berbagai Keindahan Bebatuan
Kabupaten Tuban, Bhirawa
Satu lagi objek wisata gua di Tuban yang mulai banyak dikunjungi wisatawan domestik yaitu Gua Putri Asih di Desa Nguluhan Kecamatan Montong yang berada di tengah kawasan hutan jati.
Meskipun penataan objek wisata gua yang masuk kawasan Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Parengan Tuban itu belum menyeluruh, tapi keindahan di dalam gua yang memiliki sembilan ruangan itu sudah bisa dinikmati pengunjung.
“Tapi baru empat ruangan gua yang dibuka, sehingga pengunjung masuk dan keluarnya melalui satu pintu,” jelas seorang Petugas objek wisata Gua Putri Asih dari Koperasi Wono Asih Tuban Hartono kepada Kantor Berita Antara belum lama ini.
Seperti juga dijelaskan Ketua Koperasi Wono Asih Tuban Cipnal Muchlip bahwa lima ruangan gua lainnya tetap akan dibuka, tetapi hanya untuk wisatawan dengan minat khusus.
Pertimbangannya di lima ruangan gua yang masih tertutup itu banyak dipenuhi dengan batu stalagmit dan stalagtit sehingga kalau dibuka untuk umum akan selalu dipegang pengunjung. “Rencananya lima ruangan gua tetap akan dibuka, tapi hanya bagi wisatawan dengan minat khusus, bukan wisatawan umum,” tuturnya.
Menurut dia, Koperasi Wono Asih memperoleh kepercayaan dari KPH Parengan Tuban untuk mengelola Gua Putri Asih sejak 3 Juli 2016. Sesuai keterangan yang diperoleh Gua Putri Asih ditemukan pertama kali oleh seorang pencari madu pada 2 September 2002.
Pada awal ditemukan itu Gua Putri Asih mulai banyak didatangi pengunjung, akan tetapi dengan alasan berbahaya pemkab menutup Gua Putri Asih pada 2006.
Terkait tingkat keamanan Gua Putri Asih, Cipnal memastikan sesuai hasil penelitian Tim Universitas Gajahmada (UGM) bahwa Gua Putri Asih di kawasan hutan jati seluas sekitar 1 hektare tidak berbahaya jika dimasuki pengunjung. “Sesuai hasil penelitian yang dilakukan Tim UGM kondisi gua tidak terancam runtuh,” ucapnya.
Bahkan, ia juga menuturkan pengembangan objek wisata Gua Putri Asih dengan menambah wahana baru berupa petualangan motor ATV untuk menarik wisatawan domestik.  “Penambahan wahana baru petualangan motor ATV juga di sekitar lokasi Gua Putri Asih,” ujarnya.
Ia optimistis adanya tambahan wahana petualangan motor ATV itu bisa semakin meningkatkan jumlah pengunjung yang datang ke Gua Putri Asih yang dibuka sejak 3 Juli lalu. “Sejak dibuka sampai sekarang ini jumlah pengunjung sekitar 10.000 wisatawan domestik  lokal juga luar daerah,” tuturnya.
Seorang petugas di objek wisata Gua Putri Asih Tuban Joko Utomo menjelaskan Gua Putri Asih jauh lebih indah dan luas dibandingkan dengan Gua Akbar yang lokasinya di bawah Pasar Kota Tuban.
Harga karcis masuk di Gua Putri Asih untuk orang dewasa Rp 10.000/orang dan Rp 5.000/anak. “Pengunjung rata-rata memuji bahwa Gua Putri Asih lebih indah dan luas dibandingkan Gua Akbar,” ucapnya.
Karena yang dibuka baru empat ruangan, lanjut dia, bagi pengunjung keluar dan masuknya masih harus melalui satu pintu. “Kalau sembilan ruangan dibuka semua keluarnya di tempat lain,” jelasnya.
Menelusuri empat ruangan Gua Putri Asih cukup mengasyikkan, meskipun juga harus hati-hati karena di dalam ruangan selain agak gelap juga licin disebabkan air yang membasahi lantai dari tetesan dinding gua.
Meskipun di dalam gua sudah ada penerangan lampu, juga kipas angin untuk sirkulasi udara bagi pengunjung tetap harus hati-hati agar tidak terpeleset ketika menyusuri gua yang lebih mirip sebuah bungker raksasa dengan berbagai keindahan bebatuan di dalam gua.
Tuban memiliki banyak gua oleh karena faktor geografis Tuban yang berada di rangkaian Pegunungan Kapur Utara. Mencapai Gua Putri Asih tidaklah terlalu sulit, sekitar 32 kilometer dari Kota Tuban dan sekitar 50 kilometer dari Kota Bojonegoro. “Tapi sampai sekarang belum ada kendaraan umum untuk mencapai lokasi Gua Putri Asih, baik dari Tuban juga Bojonegoro,” ucap Joko. [Rachmad Caesar]

Rate this article!
Gua di Tengah Hutan Tuban,5 / 5 ( 1votes )
Tags: