Gubernur Bagikan Bonus Peraih Medali Asian Games

Kadispora Supratomo, Pj Sekdaprov Jatim, Djumadi dan Ketua Umum KONI Jatim Erlangga Satriagung mendapingi Gubernur DR H Soekarwo saat memberikan bonus kepada atlet angkat besi Eko Yuli Irawan di acara Haornas, Rabu (19/9).

Surabaya, Bhirawa
Kerja keras para atlet dan pelatih Jatim meraih prestasi di ajang Asian Games berbuah manis, Gubernur Jatim Dr H Soekarwo membagikan bonus yang selama ini ditunggu-tunggu oleh para pahlawan olahraga dari Bumi Majapahit itu.
Bonus para atlet itu dibagikan di acara peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2018 di Gelora Hasta Brata Adi Buana, Surabaya, Rabu (19/9). Pada kesempatan itu Gubernur Soekarwo juga memberikan penghargaan kepada atlet, pelatih maupun pembina olahraga Jatim berprestasi.
Kucuran bonus yang diterima oleh atlet maupun pelatih cukup besar, bagi atlet perorangan, medali emas mendapatkan Rp 230 juta, perak Rp. 72 juta, dan perunggu Rp. 35 juta. Kemudian untuk atlet ganda, peraih emas mendapatkan Rp. 151 juta, perak Rp. 46. juta, dan perunggu Rp. 23 juta.
Kategori beregu, peraih emas Rp112 juta, perak Rp35 juta, dan perunggu Rp17,5 juta. Sedangkan untuk para pelatih dan asisten pelatih peraih emas Rp. 170,7 juta, peraih perak Rp. 53 juta dan peraih perunggu Rp. 26,4 juta.
“Saya dan masyarakat Jatim sangat bangga dengan prestasi atlet dan pelatih karena Jatim menjadi penyumbang medali paling banyak untuk Kontingen Indonesia,” kata gubernur yang biasa disapa Pakde Karwo itu.
Dari 31 cabor yang menyumbangkan medali untuk Indonesia, sembilan cabor adalah sumbangan atlet Jatim yang mewakili Indonesia. Sekitar 30 – 34 persen medali Asian Games disumbangkan oleh atlet dari Jatim. “Hal tersebut semakin menegaskan bahwa Jatim merupakan gudang atlet peraih prestasi di kancah nasional dan internasional,” jelas Pakde Karwo sapaan akrabnya.
Prestasi yang demikian, lanjutnya, tidak lepas dari peran semua pihak dalam mendukung kemajuan olahraga. Atlet yang tidak pernah berhenti berlatih, pelatih dan pembina yang kerja keras dalam memberikan ilmu dan motivasi bagi para atlet. Kemudian peran dari Dispora Jatim, KONI Jatim yang selalu berkolaborasi dengan stakeholder dalam mewujudkan Jatim yang memiliki kualitas yang baik. “Tidak lupa peran dari orang tua para atlet yang mendukung dan memberikan doa agar bisa berprestasi,” lanjutnya.
Ditemui ditempat yang sama Kadispora Jatim, Drs Supratomo MSi akan terus melakukan pembinaan atlet muda berbakat. Bakat mereka akan diasah di PPLP, PPLPD maupun klub. “Kami akan melakukan pembinaan yang berjenjang, berkelanjutan dan berbasis IPTEK,” katanya. [wwn]

Tags: